BOGOR DAILY-Para calon kepala daerah harus berpikir ulang jika ingin curang. Pasalnya, Polri dan KPK dalam waktu dekat akan membentuk Satgas Money Politik. Mereka akan menyelidiki, menginvestigasi para kontestan, para paslon yang akan melakukan money politik.
Wakapolri Komjen Pol Syafruddin menegaskan, pihaknya telah melakukan komunikasi dengan KPK untuk menyepakati rumusan dibentuknya Satgas Money Politik.
“Hari ini Polri mendatangi pimpinan KPK untuk menyampaikan rumusannya, kalau disepakati akan dilakukan MOU,” kata Syafruddin di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (25/1).
Syafruddin menyebut, pada pekan depan Satgas Money Politik akan diresmikan antara Polri dan KPK. “Pekan depan, harinya tapi kita tunggu, ini masih draft, kalau draftnya sudah disepakati maka akan dibuat prosedur kemudian ditandatangani,” papar Syafruddin.
Pentingnya dibentuk Satgas Money Politik, dikatakan Syafruddin, agar perhelatan akbar pemilihan kepala daerah dapat terselenggara dengan tertib.
“Menyelidiki, menginvestigasi para kontestan, para paslon yang akan melakukan money politik. Karena money politik identik dengan korupsi. Oleh karenanya, untuk menjaga hasil dari pada pemilu yang fair, salah satu indikatornya adalah menghilangkan money politik,” pungkas Syafruddin