BOGOR DAILY–Selesai sudah penghitungan suara pemilihan bupati Bogor. Setelah perang klaim kemenangan antara dua Ade: Ade Yasin-Iwan Setiawan dan Ade Ruhandi-Ingrid Kansil, tadi malam (6/7) KPU menetapkan raihan suara pada kontestasi di Bumi Tegar Beriman itu.
Berdasarkan hasil rapat pleno KPU Kabupaten Bogor, Ade Yasin-Iwan Setiawan meraih suara terbanyak dari paslon lainnya. Paslon nomor urut dua itu memperoleh 912.221 suara atau 41,12 persen. Disusul paslon nomor urut 3 Ade Ruhandi (Jaro Ade)-Ingrid Kansil dengan raihan 859.444 suara atau 38,74 persen.
“Alhamdulillah kami sudah menyelesaikan hasil rekapitulasi malam ini sebelum jam 00:00 WIB. Dari hasil hari ini, pasangan nomor urut dua unggul,” kata Ketua KPU Kabupaten Bogor Haryanto Subakti usai pleno.
Sementara itu, Saksi Tim Pemenangan Hadist Usep Suratman bersyukur hasil real qount yang dilakukan tim sesuai hasil rekapitulasi. Dirinya pun mengucapkan terima kasih kepada seluruh elemen pendukung dan masyarakat Kabupaten Bogor yang telah menyukseskan pilkada Kabupaten Bogor. “Kemenangan ini kemenangan masyarakat Bogor, kemenangan Pancakarsa. Kita masih harus berjuang merealisasikan semua program,” kata Usep yang juga Wakil Tim Pemenangan Hadist.
Pasangan Ade-Iwan pun bakal segera mewujudkan Pancakarsa. Saat kampanye dulu, Pancakarsa selalu digaungkan ke masyarakat Kabupaten Bogor. Melalui Pancakarsa, ada lima program unggulan untuk memajukan Kabupaten Bogor, yakni Bogor Membangun, Bogor Cerdas, Bogor Maju, Bogor Beradab dan Bogor Sehat. “Itu adalah lima program unggulan saya agar Bogor semakin maju dan nyaman untuk warganya,” tuturnya.
Dari kelima prioritasnya, Bogor Cerdas menjadiandalannya karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor di bawah kepemimpinannya nanti akan mengeluarkan Kartu Bodas (Bogor Cerdas). Ade ingin meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan, mulai dari menekan angka putus sekolah yang saat ini berjumlah 1.117 siswa hingga membebaskan 758 bangunan SD dari bayang-bayang atap ambruk