BDN – Musim kemarau panjang yang melanda sebagian wilayah Kabupaten Bogor sejak dua bulan terakhir, membuat warga di tiga Desa Palasari, Kecamatan Cijeruk, kesulitan air bersih. Hal ini terjadi lantaran sumur milik warga mulai mengering.
Akibatnya, warga harus rela berjalan kaki hingga ratusan meter ke sungai terdekat demi mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari–hari, seperti mencuci, mandi hingga minum. Warga tak punya pilihan lain dan harus susah payah berjalan ratusan meter demi mencukupi kebutuhan air.
Hal tersebut dibenarkan Sekretaris Desa (Sekdes) Palasari, Eneng. Ia mendapatkan banyak keluhan dari warga karena sumur warga mulai kering. ”Benar. Sebagian warga kami khususnya di RW 01 dan 02 sudah krisis air bersih. Soalnya air sumur sudah banyak yang kering dan surut,” jelasnya. Meski tidak semua kekeringan, sebagian warga harus berebut air Sungai Cigenting yang mulai surut.
”Memang sih tidak semuanya, hanya sebagian. Tapi kami kasihan, makanya kami segera melaporkan kondisi tersebut ke BPBD Kabupaten Bogor,” tuturnya.