BOGORDAILY – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, menargetkan akses menuju enam desa di Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor, yang terputus bisa dilalui kembali satu Minggu.
“Jadi kalau seminggu insyaallah sudah bisa. Tapi kita ingin lebih cepat. Karena ini, ngedrop logistik harus dari heli dan tidak ada tempat heliped di sini,” katanya kepada Bogordaily.net, saat meninjau lokasi longsor di Kecamatan Sukajaya.
Karena, Presiden Joko Widodo menargetkan untuk segera tembus ke enam desa yang belum terjangkau kendaraan baik roda dua dan empat.
Dirinya juga akan menerjunkan alat berat sebanyak enam excapator, satu Loader satu Doser karena alat berat yang besar. Karena memang sangat kekurangan.
“Sore ini akan kita tambah lagi, sekarang sedang diperjalanan. Mudah-mudahan jam 5 sore sudah sampai cigudeg. Nanti telpon Pak Danrem sehingga jam itu semua turun mobil,” jelasnya.
Dirinya juga akan bekerjasama dengan semua unsur Pemerintah Kabupaten Bogor, dan TNI Polri serta masyarakat supaya bisa mengatur akses jalan sehingga semua alat berat yang dikerahkan bisa masuk.
“Karena kalau engga semua gak bisa masuk alat alat ini. Jadi kita kerjasmakan dengan masyarakat supaya mengatur dirinya sendiri supaya alat bisa masuk,” ucapnya.
Untuk ke kantor Kecamatan Sukajaya sendiri lanjut Basuki, ditargetkan bisa tembus besok sore dan dipastikan hatus bisa. Karena, metodenya kalau jalan yang satu jalur ini bisa tembus maka sembako dipastikan bisa cepat sampai.
“Ini targetnya yang ke Sukajaya, besok sore kalau bisa sudah bisa tembus. Jadi engga ini percis semua, baru ini,” tukasnya. (Andi).