Saturday, 11 May 2024
HomeBeritaJokowi Tanam 50 Ribu Pohon Vetiver di Sukajaya

Jokowi Tanam 50 Ribu Pohon Vetiver di Sukajaya

BOGOR DAILY – Presiden RI, Joko Widodo, bersama Bupati Bogor, Ade Yasin, akan menanam puluhan ribu pohon vetiver di wilayah terdampak bencana alam, Rabu (1/1/2020). Penanaman akan dilakukan di Kampung Banar, Desa Harkat Jaya, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor.

Pantauan Bogordaily.net di lokasi, sejumlah Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) sudah menjaga lokasi yang akan dikunjungi oleh orang nomor satu di Indonesia ini.

Bupati Bogor, Ade Yasin, ketika ditemui di lokasi bencana mengatakan, bibit tanaman pohon sudah disediakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor.

“Rencana jumlah keseluruhannya sekitar 50 ribu bibit,” katanya kepada Bogordaily.net dilokasi, Senin (3/2/2020).

Menurutnya, bibit tanaman yang memiliki akar kuat itu akan ditanami di setiap lereng dan tebing beberapa desa yang ada di Kecamatan Sukajaya. Harapannya, dengan pohon tersebut dapat mencegah terjadinya longsor di kala kondisi cuaca sedang buruk.

Ia mengungkapkan, Pemkab Bogor dibantu oleh tentara dalam menanam puluhan ribu bibit vetiver, mengingat permukaan tanahnya yang sulit dijangkau.

Tak hanya , ia bersama juga akan menanam bibit pohon buah-buahan di lahan datar, sehingga ketika berbuah dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar.

“Selang-seling, tebingan vetiver, di lahan datar buah-buahan supaya bisa diambil manfaatnya untuk masyarakat,” ucapnya.

Ia menyebutkan, akan tiba di Desa Harkat Jaya, Kecamatan Sukajaya Kabupaten Bogor pada Senin pagi untuk meninjau pengendali jurang atau gully plug. Sekalin itu, presiden juga akan diagendaka untuk meninjau bekas longsor yang sudah ditanami vetiver.

Setelah itu, dijadwalkan hadir di Kantor Kecamatan Sukajaya yang letaknya bersebelahan dengan Kantor Desa Pasir Madang, Kecamatan Sukajaya. Di lokasi tersebut, mantan Gubernur DKI Jakarta itu akan menanam bibit vetiver secara simbolis. (Andi).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here