BOGOR DAILY – Sebanyak 1000 surat lebih dari pelajar dalam rangka mendukung peraturan daerah (Perda) mengenai Kawasan Tanpa Rokok (KTR), diserahkan oleh Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Kota Bogor langsung kepada Wali Kota Bogor, Bima Arya.
Dalam penyerahan 1000 surat dukungan itupun, Wali Kota Bogor, Bima Arya, turut didampingi oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor, Sri Nomo Retno, di kantor Balai Kota Bogor, Jumat (28/2/2020).
Ketua Bidang Pengurus Pusat IPM, Isti Qomah, mengatakan, tujuan menyerahkan 1000 surat dari pelajar yang ada di Kota Bogor ini bertujuan untuk mendukung Perda KTR yang saat ini sedang dilakukan penggugatan.
“Jadi sebetulnya IPM ini sudah konsisten sejak 2012 mengenai isu rokok. Sebenarnya bukan hanya dukung Perda KTR saja, tapi dukung seluruh dibawah kontrolnya. Jadi kita disini punya lembaga kontrol IPM yang bergerak bekerjasama dengan pemerintah itupun kegiatan di Nasional,” katanya kepada Bogordaily.net.
Pelajar yang ikut serta dalam IPM ini mulai dari usia 15 sampai 25 tahun. Isti mengungkapkan, tujuan lain dalam hal ini adalah melakukan sosialisasi kepada perokok pemula yang saat ini sudah banyak dari mulai pelajar.
“Kami sasaran pelajar, karena teman teman di Bogor ini termasuk wilayah Jawa Barat untuk membuat percontohan. Mudah mudahan bisa menjadi inspirasi KTR yang lain di daerah mengenai Perda,” jelasnya.
Hal senada diutarakan Ketua IPM Kota Bogor, Ahmad Danu, ia mengatakan, surat yang dikumpulkan atau dukungan ini adalah dari mulai tingkatan Sekolah Dasar (SD) sampai anak kuliah di Kota Bogor.
“Kita satu pekan yang lalu lakukan sosialisasi surat dukungan, ini ada 1000 lebih, dari berbagai elemen dari OSIS di Kota Bogor, PMR, SD dari kelas 4 kita ambil. Karena mereka mendukung semuanya apalagi sekarang pelajar banyak yang sudah merokok,” tukasnya. (Andi)