BOGORDAILY – Tim SAR Gabungan melakukan pencarian terhadap Galang Ramdhan Gishan (10) seorang anak laki-laki yang terseret arus Kali Ciliwung tepatnya di daerah Kampung Sukamulya, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Jawa Barat masih belum juga ditemukan.
Kurang lebih 100 personil Tim SAR gabungan terlibat dalam melakukan pencarian Galang Ramdhan Gishan usia 10. Galang terseret arus Kali Ciliwung tepatnya di daerah Kampung Sukamulya, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor.
Tim penyelamat terdiri dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta, BPBD Kota Bogor, Tagana Kota Bogor, PMI Kota Bogor, Sakti, Polmas Bogor Raya, Damkar Kab. Bogor, BPBD Kab. Bogor, Satgas Ciliwung, Kec. Bogor Timur, Kel. Baranangsiang, JKU Polmas, Sintas, Squad Rescue, Regaci, Ukhuwah Al-Fatah Rescue, Relawan Bogor Raya, dan Komunitas Ciliwung Depok (KCD).
“Seluruh personil SAR gabungan sudah melakukan pencarian secara optimal dan maksimal dari tadi pagi hingga sore ini namun korban belum kami temukan, tetapi pencarian tetap dilakukan sesuai dengan prosedur yang ada.” Tegas Hendra Sudirman, S.E., M.Si., Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SMC (SAR Mission Coordinator).
Hendra mengatakan, pencarian telah dilakukan secara maksimal dimana pada SRU pertama melakukan penyisiran menggunakan rafting boat dari lokasi kejadian hingga Jembatan Lap.Sempur sejauh 3 KM, SRU kedua melakukan penyisiran menggunakan rafting boat dari Jembatan Lap. Sempur sampai Jembatan Delima Jaya sejauh 4 KM, kemudian melakukan penyisiran secara visual melalui jalur darat dari lokasi kejadian hingga Delima Jaya sejauh 7 KM.
Diketahui korban bersama dengan 5 (lima) orang temannya sedang asyik bermain di pinggir kali pada minggu (29/3) sekitar pukul 11.00 WIB. Korban kemudian bersama satu temannya melompat ke dalam kali untuk berenang namun dikarenakan pada saat itu arus cukup deras sehingga korban meminta pertolongan dan melambaikan tangan, satu teman korban berhasil diselamatkan tetapi korban sudah terbawa arus.
Hingga ini pencarian akan dilakukan dengan pemantauan visual di sekitar lokasi kejadian dan penyisiran akan dilanjutkan esok hari pada Selasa (31/3). (*/humas kantor pencarian dan pertolongan jakarta/bdn)