BOGOR DAILY – Wakil Walikota Bogor, Dedie A Rachim, mengumumkan, bahwa Pemerintah Kota Bogor akan memperpanjang masa belajar di rumah bagi peserta didik dari mulai PAUD, TK, RA, SD, MI, SMP, MTS, SMA, SMK dan lembaga pendidikan non formal di Kota Hujan.
Dalam surat edaran nomor : 061/1169-umum yang ditandatangani langsung oleh Wakil Walikota Bogor, Dedie A Rachim, dibenarkan oleh Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor, Fahrudin.
Ia mengatakan, hal itu menyikapi Surat Keputusan Walikota Bogor, nomor : 900.45-214 tahun 2020. Tentang wabah pandemi Virus Korona atau Covid-19, sebagai kejadian luar biasa (KLB) dan semakin meningkatnya masyarakat yang terpapar Covid-19.
“Ia benar, dengan ini pemerintah Kota Bogor memutuskan perpanjangan masa belajar di rumah bagi peserta didik, mulai tanggal 30 Maret sampai dengan 11 April 2020,” katanya kepada Bogordaily.net, ketika dihubungi melalui pesan WhatsApp nya, Selasa (24/3/2020).
Ia menjelaskan, mulai Minggu depan tugas siswa mengulangi mempelajari materi yang sudah diberikan pada semester ini agar lebih dipahami.
“Dan mulai membaca materi-materi baru yang akan dijelaskan oleh guru, ketika mereka masuk sekolah. Materi itulah yang akan digunakan untuk pemberian tugas untuk mengukur keberhasilan belajar siswa,” jelasnya.
Ia menambahkan, dengan diperpanjang masa pembelajaran dirumah diharapkan, peran orang tua yang aktif untuk mengawasi anak-anaknya.
“Yang paling utama adalah bimbingan dari orang tua. Ini kesempatan bagi setiap orang tua untuk bersama anaknya, dalam membangun akhlaq dan kebiasaan-keberhasilan, baik guru juga akan membantu memberikan tugas-tugas yang tidak membebani anak,” tukasnya. (Andi).