BOGORDAILY.net – Istri Gubernur Jawa Barat (Jabar) Atalia Praratya, akan fokuskan terlebih dahulu Gerakan Nasi Bungkus (Gasibu) di empat daerah di Jabar yang menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Menurut istri Ridwan Kami itu, gerakan Gasibu ini merupakan program yang digencarkan oleh Pemerintah Porvinsi Jabar. Karena, saat ini banyak masyarakat membutuhkan bantuan di pemberlakuan PSBB ini.
“Gasibu ini sebuah arahan dari Pemprov Jabar, bagaimana caranya masyarakat ini tidak ada yang kelaparan, bahwa ada sembako uang tunai dari pemerintah puasat maupun kabupaten tidak akan bisa menyeluruh menghilangkan rasa kelaparan ini,” katanya kepada wartawan, ketika ditemui di Gunung Putri, Selasa (21/4/2020).
Pihaknya juga sudah mengintruksikan kepada ibu-ibu PKK di kecamatan maupun desa dan kelurahan, untuk terus menggencarkan Gasibu ini.
“Alhamdulillah ini sudah jalan sejak seminggu lalu, ada beberapa ibu PKK yang mengerjakan ini di rumah memasak dulu, kemudian disepakati titik untuk pembagiannya, dan ada juga di kantor kelurahan juga yang masaknya,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Bogor, Halimatu Sadiah Iwan, juga sudah mengintruksika agar TP PKK kecamatan, desa dan kelurahan yang ada di Kabupaten Bogor, melakukan Gerakan Nasi Bungkus (Gasibu) di pandemi Virus Korona atau Covid-19.
Istri dari Wakil Bupati Bogor, Iwan Setiawan ini mengatakan, kegiatan aksi peduli Gasibu itupun digagas oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, untuk saling membantu antara si kaya dan si lemah di tengah gencarnya serangan wabah Korona ini.
“Untuk lokasi pendistribusiannya kita sudah di 11 kecamatan salah satunya di Kecamatan Cisarua baru dilaksanakan dibeberapa titik, diantaranya Cibereum, Citeko, Pasar Cisarua dan Hankam. Sasaran utamanya pangkalan ojek. Saya harap ini bisa dilakukan juga oleh TP PKK di kecamatan, desa dan kelurahan yang ada di Kabupaten Bogor,” ungkapnya. (Andi).