Saturday, 29 June 2024
HomeBeritaCerita Warga Cibinong Yang Melakukan Jumat Agung di Pandemi Covid-19

Cerita Warga Cibinong Yang Melakukan Jumat Agung di Pandemi Covid-19

BOGORDAILY.net – Beginilah cerita Boy Sihotang (24) warga Kampung Sukahati, RT 02/03, Kelurahan Sukahati, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, yang merupakan salah satu dari warga Indonesia memegang kepercayaan agama Kristen Protestan, di pandemi Virus Korona atau Covid-19.

Boy sapaan akrabnya itu, hanya bisa melaksanakan (Wafat Isa Almasih) pada Jumat (10/4/2020) ini, di kamar pribadinya yang berukuran 5×4 meter persegi secara online.

Ia mengatakan, pada di tahun ini sangat berbeda dengan tahun sebelumnya. Apalagi, dirinya baru pertama kalinya dalam semasa hidupnya melakukan ibadah secara online di kamar pribadinya tersebut.

Dirinyapun melakukan ibadah secara online pada pagi pukul 8:30 sampai 9:30 WIB. Tentu hal itupun baru dilakuka Boy selama melaksanakan ibadah menurut kepercayaan Kristen Protestan.

Yang biasanya setiap tahun, dirinya bersama keluarganya besarnya itu melakukan ibadah di Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Cibinong, Kabupaten Bogor. Tapi kali ini, hanya sebatas online dan sebatas arahan dari pendeta saja.

“Kalau kali ini ibadah seperti biasa, nyanyi dan puji-pujian, dan perjamatan Kusud, itu dengan memanjatkan doa permintaan dosa, dengan roti yang memang sebagai tanda tubuh Yesus dan Anggur sebagai tanda darahnya Yesus,” katanya kepada wartawan, ketika ditemui dikediamannya.

Menurutnya, dalam ibadah yang dilaksanakan olehnya itu tetap berpacuan terhadap arahan dari pendeta melalui online. Seperti menurut Boy, dalam Perjamaatan Kusud melambangkan tubuh Yesus melalui roti dan Anggur sebagai lambang darah Yesus barulah dimakan.

“Tahun ini berbeda tapi sama saja, walaupun tempatnya berbeda. Tapi, kalau di Gereja itu kita mempunyai rasa yang berbeda langsung mendengar arahan dari pendeta, kotbah dan jemaat lainnya juga bertegur sapa, paling sekarang kita hanya bisa menyampaikan via media sosial saja,” jelasnya.

Masih kata Boy, dirinya sudah melaksanakan ibadah di rumah setelah adanya pandemi Covid-19 di Indonesia mulai ramai. Karena, pihak dari HKBP Cibinong sendiri menyarankan untuk ibadah di rumah masing-masing.

“Kita juga diberi Dalam Jaringan (Daring) Online oleh pihak HKBP Cibinong, bisa beribadah di situ, bedanya iah itu saja sih langsung dan tidak langsungnya, kalau ibadah tujuannya sama saja di mana juga,” jelas Boy.

Dirinya berharap, masa pandemi Virus Korona ini agar cepat selesai dan bisa menjalankan ibadah bersama-sama kembali.

“Kalau ibadah normal kan bisa masuk, kalau di gereja kan bisa fokus kita dengerinnya. Harapan selesai korona, supaya aktifitas kita normal lagi, bukan hanya Kristen saja yang ingin normal semua agama juga ingin normal apalagi mungkin Agama Islam itu saja harapannya,” tukasnya. (Andi).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here