BOGORDAILY – Kenyamanan, Ketenangan, Kententraman serta mudahnya akses ke tengah kota menjadi suatu keunikan yang bisa didapat di Cluster Terra Maharani di Jalan Ciburial, Ciparigi (Kedung Halang), Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor. Kualitas bangunan yang sangat baik, hasil dari pekerjaan profesional membuat Cluster Terra Maharani sebagai hunian bagi Ismail beserta istrinya Andriane Herliandari.
Diceritakan Ismail, setelah tinggal di Cluster Terra Maharani, diakuinya suasana perumahan dirasa nyaman, tenteram, aman serta damai. Sebelum memilih tinggal di perumahan Cluster Terra Mahahari, dirinya sempat mensurvei sejumlah perumahan lainnya. Bentuk bangunan perumahan yang didesign Bali modern, kualitas bangunan, serta kondisi lingkungan yang bisa dirasakan, membuat Ismail dan istrinya jatuh hati hingga memilih tinggal di Cluster Terra Maharani.
Dijelaskan Ismail, pengembang Cluster Terra Maharani, berkomitmen terhadap semua material serta aksesoris yang digunakan, sesuai dengan speksifikasi yang ada dalam perjanjian. Sehingga, terang Ismail, kualitas bangunan bernar-benar terjaga.
“Mereka sangat profesional dan berkomitmen dalam menjaga kualitas bangunan. Pengembang memenuhi semua spesifikasi yang ada dalam perjanjian. Sangat memuaskan,” papar Ismail.
Setelah tinggal sekitar dua bulan, lanjut Ismail, ia merasakan kenyaman tinggal di Clusster Terra Maharani. Sempat tujuh tahun tinggal di Bali, membuat Ismail dapat mengenang kembali suasana Bali di Cluster Terra Maharani. Menurutnya, setiap akhir pekan baik pagi atau malam hari, para penghuni sering berkumpul di Gedung Seba Guna Bale Sahitya, bertukar fikiran dalam suasana suasana santai.
Selain itu, para penghuni juga bersosialisasi dengan penduduk di sekitar lingkungan Cluster Terra Maharani. Warga sekitar, kata Ismail sangat terbuka dengan keberadaan Cluster Terra Maharani.
“Suasana di Terra Maharani, bisa mengobati stres dan kepenatan pikiran kita akibat pekerjaan mengurus perusahaan,” ucap Ismail.
Terpisah Head Marketing Cluster Terra Maharani Tiffany A Soebiantoro, menjelaskan jika dari arah Tol BOOR, dibutuhkan waktu tempuh kurang lebih lima belas menit. Begitu juga sebaliknya, dari arah Lampu Merah
Sentul. Memasuki jalan Ciburial, lanjut Tiffany, petunjuk arah yang dipasang dapa Cermin Tikungan, menjadi panduan menuju lokasi.
“Lokasinya strategis, mudah dijangkau. Dekat dengan kedua pusat pemerintahan. Baik kota maupun kabupaten,” kata Tiffany, saat ditemui di Gedung Serbaguna Bale Sahitya, belum lama ini.
Tiffany menjelaskan Cluter Terra Maharani, memiliki 49 kavling bangunan dua lantai bergaya Bali Modern. Pada lantai dua terdapat tiga kamar plus kamar mandi (6 meter x 5,5 meter), Kamar Mandi (2,5 meter x 1,5 meter), Koridor (1 meter x 5 meter), Kamar Tidur (3,25 meter x 3 meter), Void (2,5 meter x 2 meter), Kamar Tidur (3,75 meter x 3 meter), Kamar Tidur (2 meter x 1,75 meter), Kamar Mandi (2 meter x 1,25 meter) dengan teras belakang (3,75 meter x 1 meter).
Sedangkan pada lantai pertama terdapat Carpath (5 meter x 3,25 meter), Taman Depan (3,75 meter x 4 meter), Teras Depan (1,75 meter x 1,50 meter), Kamar Mandi (2 meter x 1,5 meter), Garassi (5,5 meter x 3,25 meter), Ruang Tamu (2,75 meter x 2,50 meter), Ruang Makan (3,75 x 3 meter), Ruang Keluarga (3,75 meter x 3 meter), Dapur (3,25 x 3 meter), Area Jemur (3,5 meter x 3,25 meter), Teras Belakang, (3,75 meter x 1 meter) serta Taman Belakang (3,75 meter x 2,5 meter).
“Design dan tata letaknya sama, yang beda ukurannya. Tipe Adyatma dan Akusara lebih besar dari Sangkara,” terang Tiffnay. (bdn)