Thursday, 25 April 2024
HomeNasional361 Ribu Kendaraan Masuk Jakarta Via Tol

361 Ribu Kendaraan Masuk Jakarta Via Tol

BOGOR DAILY- Jumlah kendaraan yang masuk Jakarta hingga H+5 Lebaran 2020 menurun dibanding tahun lalu. Catatan PT , volume kendaraan menuju Jakarta dari H+2 hingga H+5 lebaran sebanyak 361.932 unit.

Dalam keterangan resmi yang diperoleh, Minggu (31/5/2020), jumlah tersebut mengalami penurunan 69,96 persen dibanding H+5 Lebaran pada 2019 lalu. Ini juga tak terlepas dari larangan tidak mudik di masa pandemi COVID-19.

Corporate Communication & Community Development Group Head PT (Persero), Dwimawan Heru mengatakan, ratusan ribu kendaraan yang menuju Jakarta itu berasal dari arah timur, selatan dan barat.

“Untuk distribusi lalu lintas menuju Jakarta sebesar 34,6 persen dari arah Timur, 34,3 persen dari arah Barat dan 31,1 persen dari arah Selatan,” ujar Heru dalam keterangan tertulisnya.

Heru menjelaskan, kendaraan yang berasal dari arah timur itu melewati gerbang tol (GT) Cikampek hingga GT Cikarang Utama dan juga GT Kalihurip. mencatat, kendaraan yang menuju Jakarta di GT Cikarang Utama 2 berjumlah 72.277, angka tersebut mengalami penurunan 84,21 persen dibanding tahun lalu. Di GT Kalihurip 2 penurunan jumlah kendaraan dibanding tahun lalu mencapai 81,66 persen, total 52.788 kendaraan tercatat menuju Jakarta hingga H+5.

“Total kendaraan menuju Jakarta dari arah Timur, turun sebesar 83,23 persen dibandingkan dengan lalin lebaran tahun 2019,” ucapnya.

Untuk kendaraan yang datang dari arah selatan, mencatat ada 112.661 kendaraan yang masuk melalui GT Ciawi 2. Jumlah tersebut turun 38,32 persen dibanding 2019.

Lebih lanjut, Heru menjelaskan, untuk kendaraan yang datang dari arah barat masuk dari GT Cikupa, tercatat 124.206 kendaraan yang hendak ke Jakarta. Menurut Heru, jumlah tersebut turun 55,13 persen dibanding lebaran tahun lalu.

Heru mengimbau kepada masyarakat untuk mengurangi aktivitas rekreasi pasca-Lebaran. Hal itu bertujuan untuk mencegah penularan COVID-19.

“Selain itu batasi perjalanan dan jaga jarak, keluar rumah hanya untuk keadaan yang mendesak serta wajib mengenakan masker jika harus beraktivitas di luar rumah,” katanya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here