BOGOR DAILY – Delapan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kabupaten Bogor dinyatakan meninggal dunia.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor, Syarifah Sopiah, mengatakan, sebanyak delapan orang yang meninggal itu, empat orang berjenis kelamin Perempuan, dan empat laki-laki.
“Untuk saat ini ada delapan orang PDP meninggal dunia,” katanya kepada Bogordaily.net, Selasa (12/5/2020).
Ia menjelaskan, delapan PDP yang meninggal itu usia 58 perempuan asal Leuwiliang, laki-laki 29 tahun asal Sukajaya, laki-laki 70 tahun asal Dramaga, laki-laki 60 tahun asal Ciampea.
Lalu, perempuan 42 tahun asal Gunung Sindur, Laki-laki 34 tahun asal Cibungbulang, perempuan 60 tahun asal Cibungbulang, perempuan 52 tahun asal Tamansari.
“Total PDP ada 466, meninggal 57, kita masih tunggu hasil Swab Test,” tukasnya.
Sekedar diketahui :
Data Covid-19 di Kabupaten Bogor yang didapat, sampai saat ini Kecamatan Gunung Putri masih menjadi puncak tertinggi kasus penyebaran Virus Korona atau Covid-19 di, yaitu sebanyak 33 orang.
Untuk peta penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bogor ke dua yaitu Cileungsi 22 orang serta di Cibinong 19 orang.
Sedangkan, untuk di Kecamatan Bojonggede ada sebanyak 16 orang, di Ciampea, Gunung Sindur, Tamansari empat orang. Untuk Citeureup tadinya ada sebanyak tiga orang sekarang tinggal satu.
Babakan Madang, Tajur Halang ada lima orang, untuk Ciomas, Jonggol, Sukaraja ada 2, Parung Panjang, Parung, Ciawi, Caringin, Leuwisadeng, Rumpin ada sebanyak satu orang. (Andi)