Monday, 21 April 2025
HomeBeritaPemkot Bogor Siapkan Tiga TPU Untuk Tampung Jenazah Pasien Covid-19

Pemkot Bogor Siapkan Tiga TPU Untuk Tampung Jenazah Pasien Covid-19

BOGOR DAILY – Sebanyak tiga Tempat Pemakaman Umum (TPU) dipersiapkan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, untuk menampung yang meninggal dunia.

Ketiga TPU yang saat ini sudah dipersiapkan itu diantaranya TPU Situ Gede, TPU Kayu Manis dan TPU Gunung Gadung, hal tersebut diungkapkan oleh Kepala UPTD Pemakaman Kota Bogor, Toto Gunarto kepada wartawan, Kamis (28/5/2020).

“Lahan pemakaman yang disiapkan itu bagi warga yang meninggal karena terinfeksi Covid-19. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk akibat virus mematikan tersebut,” kata Toto.

Ia menyebutkan, lokasi pemakaman untuk Covid-19 dapat dilakukan di tiga lokasi. Pertama, di TPU Situ Gede dengan luas lahan 43.654 m bisa terisi 108 makam. Alokasi Covid-19 sebanyak kurang lebih 2.000 m dengan daya tampung 500 liang lahat. Saat ini yang telah terisi akibat kasus Covid-19 sebanyak 49 makam.

Kedua, di TPU Kayu Manis dengan luas lahan 26.986 m, terisi 368 makam. Alokasi Covid-19 kurang lebih 1.000 m dengan daya tampung 250 liang lahat. Saat ini yang telah terisi akibat Covid-19 sebanyak 18 makam.

Ketiga, di TPU Gunung Gadung (Non-Muslim). Persediaan 10 liang lahat dan baru terisi satu liang.

“Untuk pemakaman Covid-19 tidak dipungut biaya apapun alias gratis, hingga saat ini jumlah yang meninggal menggunakan protokol Covid-19 di Kota Bogor ada 69 jenazah, yang sudah dimakamkan dan satu jenazah sudah dikremasi di Kabupaten Bogor,” ucapnya.

Ditempat yang berbeda, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor, Sri Nowo Retno, mengatakan, hingga saat ini jumlah yang meninggal karena Covid-19 ada 70 orang. Diantaranya 55 dari PDP dan 15 positif Covid-19.

Sekedar diketahui, berdasarkan data Juru bicara (Jubir) Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Bogor, total pasien terkonfirmasi positif ada 111 orang, sembuh ada 45, dalam pengawasan dan perawatan rumah sakit sebanyak 51, serta 15 orang meninggal dunia.

Sedangkan untuk PDP ada 79 orang yang masih dilakukan perawatan dan pengawasan. ODP ada 78 orang dan untuk OTG ada 44 orang dalam pemantauan. (Andi).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here