BOGOR DAILY – Pasien positif terpapar Virus Korona atau Covid-19 asal Kecamatan Ciomas meninggal dunia. Hal tersebut diungkapkan oleh Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor, Syarifah Sopiah.
“Ada satu pasien Covid-19 asal Kecamatan Ciomas meninggal dunia, usianya yaitu 60 tahun,” katanya, Kamis (21/4/2020) malam.
Menurutnya, hingga Kamis (21/5/2020) malam, ada sebanyak 175 pasien Covid-19 di Kabupaten Bogor, sebanyak 35 orang di antaranya sudah dinyatakan sembuh dari Covid-19 dan 12 orang lainnya dilaporkan meninggal dunia.
Di samping itu Pemkab Bogor juga mencatat ada sebanyak 1.522 orang dalam pemantauan (ODP), 1.260 di antaranya sudah selesai dipantau, dan 1.454 pasien dalam pengawasan (PDP), 988 di antaranya sudah selesai diawasi.
Fakta penyebaran Virus Korona atau Covid-19 di Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor.
Pasien pertama yang terinfeksi Virus Korona. Pada hari Rabu 1 April 2020 pukul 20:00 WIB, diumumkan oleh Bupati Bogor, Ade Yasin. Bahwa ada satu warga Kecamatan Ciomas yang terkonfirmasi Positif Covid-19.
Satu positif yang merupakan warga Kecamatan Ciomas, merupakan laki-laki yang berusia 60 tahun, yang langsung dirujuk ke Rumah Sakit (RS) rujukan Covid-19.
Akan tetapi, pria usia 60 tahun asal Ciomas itu, sampai pada Kamis (21/5/2020) malam dikabarkan meninggal dunia.
Pasien kedua yang terinfeksi Virus Korona. Kembali dinyatakan positif warga Ciomas yang tinggalnya di Perumahan Bukit Asri pada hari Kamis 7 Mei 2020.
Kali ini berjenis kelamin perempuan yang berusia 55 tahun, dijemput oleh petugas kesehatan Covid-19 Kabupaten Bogor. Setelah dinyatakan positif korona dari hasil Rapid Test.
Hasil dari Swab Tes warga Ciomas berjenis kelamin perempuan usia 55 tahun itu, sudah diserahkan ke Litbankes Kemenkes RI dengan hasil positif terinfeksi Virus Korona.
Saat ini, terdapat dua warga Ciomas yang positif Korona dan sedang menjalangi perawatan di RS rujukan pemerintah. (Andi).