Monday, 3 March 2025
HomeBeritaSi Blonde Madonna, Istri Tukang Cilok di Preman Pensiun. Siapa Dia?

Si Blonde Madonna, Istri Tukang Cilok di Preman Pensiun. Siapa Dia?

BOGORDAILY.net – Rambut blonde, kulit kuning Langsat dengan bibir merona itulah Madonna. Istri Ubed tukang cilok dalam sinetron .

Dia mencuri perhatian masyarakat saat ini sejak muncul di sinetron .

Berperan sebagai Madona, istri Ubed si tukang cilok, begitu nyentrik dengan rambutnya yang berwarna kuning.

Di balik penampilannya yang menarik perhatian, pemilik nama asli Kharisma Hardianti juga ternyata jago di bahasa Inggris dan Cina loh.

Perempuan kelahiran Bandung, 6 Januari 1992 ini menceritakan proses perjalanannya menempuh pendidikan yang begitu penuh perjuangan.

Clara mengatakan ia bukanlah berasal dari keluarga yang berada.

Oleh karena itu ia selalu mencari beasiswa untuk bisa meneruskan sekolahnya.

“Clara berasal dari keluarga yang keterbatasan makanya selalu ngejar beasiswa, waktu kuliah juga beasiswa dan untuk biaya buku kuliah, Clara sambil kerja mengajar,” ujarnya.

Ia menceritakan saat itu Ia sekolah di SMA 10 dan mengambil jurusan Bahasa Jepang lalu ia mendapatkan kesempatan untuk mengajar Bahasa Jepang di Darut Tauhid.

Saat itu usianya masih 16 tahun dan ia sudah memiliki nyali untuk memperdalam bahasa dan membagikan ilmunya.

Setelah lulus SMA, Clara sempat daftar ke Universitas Pendidikan Indonesia mengambil jurusan Bahasa Jepang, sayangnya ia tidak lulus.

“Akhirnya Clara mendapatkan beasiswa di Universitas Bahasa Asing D3 yang di Padalarang, jadi setiap hari bolak balik pakai motor Ujung Berung-Padalarang,” ujarnya sambil tertawa.

Untuk mendapatkan uang lebih, ia mengajar di sebuah Yayasan yang berada di Jalan Van De Venter untuk mengajar bahasa Mandarin untuk TK dan SD.

Saat mengajar, Clara mengatakan ia tidak bisa membagi waktunya untuk menyanyi dan pembawa acara dalam sebuah event.

“Mamah Clara single parents dan Clara juga harus membiayai 2 adik Clara karena mereka nggak beasiswa,” ucapnya seperti dikutif dari TribunJabar.com.

Tak hanya puas sampai di situ, Clara juga melanjutkan kuliahnya hingga starta 1 dan kembali mengambil bahasa Cina.

Untuk kuliah strata 1, ia membiayai kuliah sendiri di Yayasan tempat ia kuliah sebelumnya, dan ia belajar langsung dari guru yang langsung datang dari Cina.

Ia bersyukur ia benar-benar dikasih jalan untuk melanjutkan pendidikannya walau harus tertunda.

“Ternyata Tuhan itu selalu kasih jalan dan kasih rencana indah untuk setiap makhluknya. Alhamdulillah waktu baru setengah tahun kuliah langsung dapat kerja menjadi koordinator bahasa Mandarin di Yayasan,” ujarnya.(bdn/trb)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here