BOGOR DAILY – Anggota DPRD Prov Jabar, H. Ruhyat Nugraha mendesak agar Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Jabar, membuat teknis bantuan untuk jenis wilayah pertambangan rakyat.
Terlebih kata Politisi PPP ini, di Kabupaten Bogor wilayah Bogor Barat masyarakat sudah terbiasa dengan usaha penambangan secara tradisional.
“Nah, bila ada bantuan teknis dari Dinas ESDM Jabar, para penambang rakyat ini bisa hidup dan bahkan berkembang lagi,” katanya, Selasa (16/6/2020).
Ruhyat Nugraha pun mendesak Pemprov Jabar memaksimalkan social safety net (Jaring pengaman social) dalam bentuk bantuan sosial, dan memastikan kesiapan stok pangan di daerah.
Terlebih Pemprov sudah mendapat kewenangan untuk refocusing dan realokasi penggunaan APBD. Provinsi Jabar sendiri mendapatkan total anggaran refocusing dan realokasi sebesar Rp7,9 triliun.
Rinciannya, refocusing dan realokasi APBD provinsi dan kabupaten/kota dengan total Rp10,8 triliun itu ditujukan untuk bidang kesehatan sebesar Rp4,4 triliun, Rp6,3 triliun untuk Program Jaring Pengaman Sosial, dan Rp133,6 miliar untuk penunjang lain.
“Semoga dengan dorongan ini bisa meningkatkan lagi perekonomian masyarakat,” tukasnya. (Andi).