BOGORDAILY – Persik Kediri meminta PSSI juga memilki perencanaan terperinci soal suporter, sponsor, dan media peliput terkait dengan rencana melanjutkan kompetisi liga.
Presiden Klub Persik Kediri Abdul Hakim Bafagih mengatakan, sebagai klub profesional pihaknya akan mengikuti seluruh regulasi federasi. Apalagi hal itu menyangkut protokol kesehatan di masa pandemi.
“Walaupun Persik ini klub sepak bola di bawah PT (perseroan terbatas) swasta, tapi sepakbola Indonesia wajib mengikuti aturan PSSI,” kata Hakim.
Menurutnya, manajemen tidak ingin kelanjutan kompetisi justru membawa malapetaka bagi klub. Itu mengapa PSSI juga perlu mempertimbangkan langkah pengamanan untuk suporter.
Itu dikarenakan, meskipun liga nanti diputuskan tanpa penonton, PSSI sebagai federasi harus tetap mengantisipasi kerumunan suporter di sekitar stadion.
“Perlu disiapkan juga bagaimana langkah-langkah agar suporter tidak memasuki area pertandingan,” kata Hakim Bafagih
Seperti pernah disampaikan, kata Hakim, protokol kesehatan harus diterapkan dengan disiplin. Tidak hanya klub yang menjalankan, tapi semua stakeholder yang terlibat di dalamnya. “Panduan menjadi tidak penting ketika elemen lain tidak kompak menerapkannya.”
Untuk itu, dia menyarankan, PSSI perlu memberikan sosialiasi kepada klub dan semua stakeholder. Seperti media peliput, pihak keamanan dan kelompok suporter.