Sunday, 24 November 2024
HomeKabupaten BogorBanyak Guru Honorer Mengeluh Tidak Ada Pemasukan di Masa Pandemi Covid-19, Ini...

Banyak Guru Honorer Mengeluh Tidak Ada Pemasukan di Masa Pandemi Covid-19, Ini Kata Supono

BOGOR DAILY – Dewan Pendidikan meminta Pemkab Bogor agar memprioritaskan anggaran untuk sektor pendidikan di Kabupaten Bogor di masa pandemi Covid-19 ini.

Demikian disampaikan oleh Ketua Dewan Pendidikan (Wandik) Kabupaten Bogor, Abidin Said, kepada wartawan, Senin (13/7/2020) lalu.

“Harusnya Pemkab Bogor memprioritaskan anggaran untuk sektor pendidikan, dan harus memikirkan nasib para guru honorer di Kabupaten Bogor,” ujarnya.

Abidin mengaku mendapatkan informasi bahwa ada sekolah di swasta yang orang tua muridnya enggan atau tidak membayar kewajibannya kepada sekolah, dengan alasan anaknya tak sekolah.

Abidin mengakui akan hal tersebut, terlebih sistem pembelajaran daring tidak bisa diterapkan secara merata di semua wilayah di Kabupaten Bogor.

“Saya berharap ada solusi yang konkret yang dilakukan pemerintah. Khususnya dalam memberikan kebijakan menyelematkan anak didik di Kabupaten Bogor,” harapnya.

Hal tersebut juga ditanggapi oleh Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, H. Supono. Mengenai keluhan para guru honorer harusnya diperhatikan oleh Disdik Jabar dan Pemkab Bogor di masa pandemi saat ini.

“Kita juga sudah mendengar mengenai keluhan ini, apalagi guru honorer di sekolah swasta, saya minta Disdik Kabupaten Bogor perhatikan itu, buat terobosan baru jangan sampai tenaga pengajar atau guru honorer tidak diperhatikan,” singkatnya, Rabu (22/7/2020).

Sementara Bupati Bogor, Ade Yasin mengaku saat ini Pemkab Bogor tengah mencari solusi agar persoalan tersebut bisa segera ditangani.

“Mengenai honorer itu saya harus melihat secara kepentingan semua, tapi tetep mereka (Guru honorer) paham kesehatan lebih penting dari segalanya itu dibahas bersama,” singkatnya. (Andi).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here