Sunday, 19 May 2024
HomeKabupaten BogorHAN 2020, DP3AP2KB Kab. Bogor Berikan Bantuan Kepada Anak Disabilitas

HAN 2020, DP3AP2KB Kab. Bogor Berikan Bantuan Kepada Anak Disabilitas

BOGOR DAILY – Dinas pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Peduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Bogor menggelar pelaksanaan (HAN) tahun 2020. Kamis (23/7/2020).

Pada kegiatan tersebut DP3AP2KB Kabupaten Bogor turut membagikan bantuan kepada anak-anak yang membutuhkan, seperti kaum disabilitas.

Kepala DP3AP2KB Kabupaten Bogor, Nurhayati mengungkapkan, sebanyak 1000 masker dan 50 kas, 631 akte kelahiran, 1003 Kartu Identitas Anak (KIA), 50 paket sembako dan 20 alat bantuan untuk anak disabilitas.

“Pada acara ini kita bekerjasama dengan Disdukcapil berupa akte kelahiran dan KIA, bantuan paket sembako dan bantuan untuk kaum disabilitas dari Dinsos.
Semuanya kita bagikan langsung dilokasi karena kita acaranya virtual atau online, tidak dibagikan di sini (Lokasi acara),” ujarnya.

Mantan Camat Tajurhalang ini juga mengungkapkan, dalam penanganan kekerasan terhadap anak dan perempuan DP3AP2KB bekerjasama dengan intansi terkait seperti PPA Polres Bogor.

“Saat ini Pemda Bogor juga sudah membuat gugus perlindungan perempuan dari tingkat kabupaten sampai kecamatan dan desa,” tukasnya.

Ditempat yang sama Wakil Bupati Bogor, Iwan Setiawan meminta, agar acara peringatan HAN tahun 2020 kali ini bukan hanya sekedar acara seremonial saja. Melainkan harus ada implementasinya juga.

“Sikap kita terhadap anak harus lebih baik, jangan ada korban kekerasan akibat ekonomi maupun dari Covid-19. Pada acara yang bertemakan ‘Anak terlindung, indonesia maju' #anakindonesiagembiradirumah ini saya berharap, ini bukan hanya seremonial saja, untuk itu tugas kita bersama untuk bertanggung jawab kepada anak,” harapnya.

Politisi Gerindra ini mengajak ke semua orang tua, agar mendidik anak dengan baik jangan sampai korban kekerasan akibat ekonomi maupun pandemi Covid-19 menjadi alasan dalam keluarga.

“Sikap kita terhadap anak harus lebih baik, jangan ada korban kekerasan akibat ekonomi maupun dari Covid-19. Bagaimana perlindungan anak harus tetap ditingkatkan di tengah pandemi saat ini,” tutupnya. (Andi).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here