Friday, 26 April 2024
HomeBeritaUEFA Masih Pikir-pikir Dulu, Soal Fans Boleh Hadir di Liga Champions

UEFA Masih Pikir-pikir Dulu, Soal Fans Boleh Hadir di Liga Champions

BOGORDAILY –  belum memutuskan apakah sisa pertandingan Liga Champions musim ini boleh dihadiri penonton atau tidak. Kepastian itu baru akan didapat pekan depan.

Sebelumnya, otoritas tertinggi sepakbola Eropa itu sudah memutuskan Liga Champions akan kembali digelar mulai 7 Agustus. Untuk mengantisipasi penyebaran kembali COVID-19 akibat perjalanan jauh, turnamen akan dipusatkan di Portugal.

Sedangkan Liga Europa akan dimulai lagi 5 Agustus dan Jerman ditunjuk sebagai tuan rumah. Rencana awal, kedua ajang ini akan dituntaskan tanpa kehadiran suporter di stadion.

Namun belakangan muncul keinginan klub-klub yang masih bertahan agar pertandingan mereka bisa ditonton langsung oleh fans. Apalagi angka penyebaran COVID-19 di kedua negara penyelenggara terbilang sudah melandai.

Data Worldometers mencatat, jumlah kasus baru virus Corona di Jerman tak lebih dari 650 per hari selama dua pekan terakhir. Sedangkan di Portugal jumlah kasus baru setiap harinya tak pernah melebihi 500 selama dua bulan terakhir.

Presiden , Aleksander Ceferin, menyebut masalah soal kehadiran suporter sedang dipertimbangkan. Ia menargetkan keputusan resminya akan keluar minggu depan, sebelum pengundian babak perempatfinal dan semifinal dilakukan pada 10 Juli.

MADRID, SPAIN - JUNE 01: Aleksander Ceferin UEFA president picks up the Champions league trophy in preparation to presenting it to Liverpool during the UEFA Champions League Final between Tottenham Hotspur and Liverpool at Estadio Wanda Metropolitano on June 01, 2019 in Madrid, Spain. (Photo by Matthias Hangst/Getty Images)

“Kami terus berkomunikasi dengan otoritas Portugal dan Jerman. Selasa kemarin bahkan saya berbicara langsung dengan Perdana Menteri Portugal (Antonio Costa),” kata Ceferin kepada kantor berita EFE, dikutip dari Football Italia.

“Kami akan mengikuti rekomendasi dari pemerintah kedua negara lalu segera membuat keputusan, kemungkinan besar sebelum pengundian tanggal 10 Juli.”

“Tentu kami ingin para fans bisa menonton langsung, tapi kami tak mau berkompromi soal kesehatan, sekalipun amat menyedihkan melihat laga terpenting di sepakbola Eropa harus dimainkan di stadion yang kosong,” jelas pria asal Slovenia itu.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here