BOGORDAILY – Pengantin baru Dinda Hauw dan Rey Mbayang memang tengah romantis-romantisnya. Mereka sering posting kegiatan pasangan masing-masing di media sosial.
Setelah Dinda Hauw kena nyinyir soal pengakuan tak bisa masak mie instan, kini giliran postingan Rey Mbayang yang kena nyinyir. Rey Mbayang memperlihatkan Dinda Hauw saat sedang salat dan memancing respons beragam dari netizen.
Rey Mbayang pun akhirnya memberikan reaksi terhadap pandangan para netizen. Ada dua tipe netizen yang diperlihatkan Rey Mbayang melalui postingannya.
Rey Mbayang memperlihatkan komentar netizen yang positif dan negatif. Dia menyertakan screenshot komentar dua netizen tersebut.
Satu netizen berkomentar ‘ini bukan sekedar uwuuu, tapi juga menginspirasi menurut ku semoga selalu memberikan hal baik pada banyak orang’. Sedangkan netizen lainnya berkomentar, ‘Alay ah apa apa di sg in’.
|
“Ada yang selalu mengambil sudut pandang baik, karna memang orang positif, Ada juga yang tanpa di sadari hatinya udah tumbuh benih penyakit,” ungkap Rey Mbayang melihat dua komentar tersebut.
Rey Mbayang kali ini cukup banyak memberikan respons. Penyanyi berusia 20 tahun itu sadar, pernikahan dan rumah tangganya dengan Dinda Hauw jadi sorotan.
Dia pun mengucapkan terima kasih dan bersyukur karena banyak netizen-netizen positif yang mengikuti media sosialnya. Rey Mbayang menegaskan dirinya tidak memandang followernya hanya untuk sekadar lucu-lucuan.
|
“Maaf ya, aku ga memandang temen” yang follow cuma sekedar lucu”an aja, tapi menganggap itu tanggung jawab, mau di bawa ke arah mana yang mem”follow” kita.. Aku selalu yakin semua balik lagi ke niat, dan yakin juga lebih banyak hati hati bersih di luar sana yang menanggapinya dengan positif,” tuturya.
“Contoh aku posting kemesraan dengan istri Dengan harapan, banyak diluar sana melihat ternyata menikah itu indah, tukar perhatian tanpa ada beban karna HALAL..,” tegasnya.
Akan tetapi, Rey Mbayang sadar tetap ada netizen yang mempertanyakan fungsi postingan tersebut. Rey Mbayang mengatakan semua perkataan yang keluar darinya bisa jadi sebuah cerminan diri.
“Teman teman lisan kita adalah cerminan diri kita, aku yakin pasti kita semua sangat ingin memiliki keluarga yang nyaman damai dan romantis, dari sinilah kita belajar, jangan malah menghujat, pernah kah kalian terfikir, akibat dari hujatan yang menurut kalian biasa aja, tapi dampaknya sebesar apa, bahkan pasti berdampak ke kehidupan kalian, karna apa yang kita lakukan, sebenarnya cepat atau lambat akan kembali ke kita. Itu sempurnya Allah,” jelas Rey Mbayang panjang.
“Dan soal ibadah Alangkah baiknya dilihat dari sudut pandang baik, sesibuk”nya kita, ibadah tetap yg utama.. Semoga Allah senantiasa pelihara hati kita semua,” ungkapnya.
Rey Mbayang meminta maaf dan hanya ingin mengingatkan. Menurutnya berteman di media sosial bukan hanya mengejar banyak dan ramainya, tapi juga mencari berkahnya.