BOGOR DAILY – Sebanyak 358 unit hunian tetap (Huntap) dalam waktu dekat ini akan mulai di bangun di lahan seluas 10 hektare, oleh pemenang lelang yakni perusahaan bernama Bhinareka Utama, setelah mengikuti lelang huntap yang dibuka oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) beberapa waktu lalu.
Kepala Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappedalitbang) Kabupaten Bogor, Irma Lestiana mengungkapkan, saat ini Pemkab Bogor sudah mendapatkan arahan dari kementerian PUPR, mengenai pembangunan Huntap di Kecamatan Sukajaya.
“Kita saat ini memastikan mana saja yang akan menempati hunian tersebut. Karena, pemenang lelang tersebut sudah diumumkan. Data dari kecamatan juga sudah ada tapi belum dipisah, mana saja yang nanti menempati di Urug dan di Sukaraksa, karena harus di buat juga SK Bupati Bogor nantinya,” katanya kepada Bogordaily.net, Kamis (6/8/2020).
Menurutnya, pihak pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian PUPR mengintruksikan kepada Pemkab Bogor untuk mempersiapkan jelang pembangunan Huntap di Desa Urug tersebut.
“Tadi sudah di bahas juga mengenai siapa yang akan menempati huntap di Desa Sukaraksa, makanya kita siapkan. Ketika pemenang lelang di Desa Sukaraksa itu sudah ada, kita tinggal srahkan saja,” tuturnya.
Irma menjelaskan, mengenai pembangunan huntap di dua desa tersebut adalah kewajiban pemerintah pusat. Sedangkan, Pemkab Bogor tersendiri hanya penyedia lahan saja dan mendata siapa saja yang akan menempati huntap tersebut. Serta land creaning.
“Jadi yang di pusat itu hanya tinggal membangung saja. Kalau pembangunan di Desa Urug kemungkinan awal September sudah dibangun, mereka juga (pemenang lelang) akan memaparkan rencana kerjanya seperti apa pada Minggu depan,” tukasnya.
Pada website resmi Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kementerian PUPR, lelangnya dimenangkan oleh perusahaan bernama Bhinareka Utama dengan pagu anggaran sebesar Rp34,7 M, untuk membanguan 358 unit huntap di Desa Urug, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor. (Andi).