Monday, 25 November 2024
HomeBeritaPemerintah Mengkaji Suntik PMN Bio Farma Rp 1 T di 2021 Bangun...

Pemerintah Mengkaji Suntik PMN Bio Farma Rp 1 T di 2021 Bangun Pabrik Vaksin dan Masker

BOGORDAILY – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, mengusulkan Bio Farma dan Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) mendapatkan Penyertaan Modal Negara (PMN). Hal itu disampaikannya kepada Komisi VI DPR RI dalam rapat yang digelar Kamis (3/9) malam.

“Kami tadi mengharapkan ada tambahan PMN untuk Bio Farma dan RNI, (jumlahnya) belum tahu, nanti, kan ini buat anggaran tahun depan,” ujar Menteri Erick saat ditemui usai rapat.

Menteri Erick melanjutkan, PMN untuk Bio Farma rencananya akan digunakan untuk pembangunan pabrik bahan baku masker.

“Bio Farma ini, anggarannya, kita pakai masker itu kan bahan di dalamnya kan masih impor, kita mengajukan kalau kita bikin pabrik saja supaya tidak impor,” jelasnya.

Suntik RNI Rp 1 T Bangun Ketahanan Pangan

rp 1 t bangun ketahanan pangan

Di kesempatan yang sama, Wakil Menteri BUMN Budi Gunadi Sadikin menyatakan, ada 3 BUMN yang diusulkan mendapat PMN yaitu Bio Farma, RNI dan BUMN rumah sakit yang tidak disebutkan namanya dengan masing-masing besarannya Rp 1 triliun.

“Bio Farma Rp 1 triliun, hospital Rp 1 triliun, RNI Rp 1 triliun,” ujarnya.

“(PMN) RNI untuk program sawah, pangan lalu perikanan akan kita bangun banyak warehouse, cold storage sama pabrik es untuk perbaiki fasilitas logistik. Kalau Bio Farma buat bikin pabrik vaksin, rumah sakit kita bikin ICU sama alat-alat PCR test untuk Covid-19,” kata Budi.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here