BOGOR DAILY- – Pelaksanaan kampanye terbuka didorong untuk lebih dilakukan secara daring. Polda Jawa Barat ikut mengawasi pelaksanaan kampanye lewat patroli cyber.
“Kita ada siber grupnya, kita akan melakukan pengawasan, makanya ada tim multimedianya, ada grup pengawasannya, dalam rangka Pilkada ini,” ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A Chaniago di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-hatta, Kota Bandung, Selasa (29/9/2020).
Erdi mengatakan patroli cyber ini dilakukan guna mengawasi kampanye agar tidak terjadi kampanye SARA dan pelanggaran lainnya. Tim juga akan menerima laporan masyarakat yang mendapati ada calon mengumpulkan massa.
“Kita juga sudah membuat pelaporan dari masyarakat apabila menemukan keramaian dan sebagainya, di situ ada WhatsApp-nya ada Facebook-nya, secara daring media online juga kita melakukan pengawasannya. Jadi kalau apa-apa bisa segera dilapor, pokonya ada tempat melapornya,” tuturnya.
Erdi tak merinci terkait mekanisme pelaporan itu. Meski begitu, polisi akan berkoordinasi dengan tim penegakan hukum daerah (Gakumdu) untuk penindakan.
“Ini akan tindakan kita bersamaan mungkin ya dengan Gakumdu, ada mekanisme tersendiri, tapi dari kita sendiri akan mengecek langsung akan klarifikasi, kalau seandainya itu memang tidak sesuai dengan kebijakan aturan pemerintah, baru kita lakukan tindakan tegas,” kata dia.