BOGOR DAILY – Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo yang juga keponakan Menhan Prabowo Subianto melaporkan dugaan pelecehan seksual terkait narasi ‘coblos udelnya’ ke Polres Tangerang Selatan. Laporan tersebut kini diselidiki polisi.
“Sekarang sudah masuk dalam tahap penyelidikan ya,” kata Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Angga Surya Saputra seperti dikutip dari detikcom, Selasa (10/11/2020).
Angga mengatakan, pihaknya telah menerima laporan yang dilayangkan Rahayu siang tadi. Polisi kini tengah melengkapi berkas administrasi terkait laporan tersebut.
“Kita undang nanti klarifikasi terhadap pihak-pihak yang bisa kita klarifikasi. Setelah itu bisa kita lanjut ke penyidikan,” terang Angga.
Rahayu melaporkan kasus pelecehan seksual itu ke Polres Tangsel siang tadi. Menurut Rahayu, dirinya berharap polisi bisa mengusut kasus tersebut bukan karena persoalan Pilkada semata, namun atas dasar rasa kemanusiaan.
“Nah tentunya harapannya bisa lebih cepat lagi menanggapi jika ada laporan-laporan apalagi berhubungan dengan bukan dengan pilkada ya, permasalahan kemanusiaan ya karena tentunya banyak korban yang perlu tindakan cepat gitu dari para penyidik,” ujar Rahayu di Polres Tangerang Selatan, sebelumnya.
Rahayu bersama tim kuasa hukumnya juga telah melampirkan sejumlah bukti terkait pelecehan seksual tersebut. Bukti-bukti itu antara lain screen capture unggahan postingan melecehkan yang berasal dari akun bernama ‘Bang Djoel’.
“Ada beberapa screen capture dari akun ‘Bang Djoel’ itu ada beberapa screen capture-nya, terus komentar-komentar yang apa namanya yang di menanggapi dari posting-an tersebut, yang kedua,” kata Rahayu.
Laporan polisi Rahayu Saraswati terkait narasi ‘coblos udelnya’ ini sendiri saat ini tertuang dalam laporan polisi nomor TBL/1182/K/XI/2020/SPKT/Res Tangsel. (*)