BOGORDAILY – Pembelajaran Tatap Muka 2021 menuai pro dan kontra diberbagai pihak karena covid-19 masih dalam zona merah di Kabupaten Bogor.
ADVERTISEMENT
Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Bogor, Amsohi tanggapi pembelajaran tatap muka yang akan digelar pada 11 Januari 2021. Ia menyampaikan bahwa pendidikan harus berdasarkan kepentingan anak.
“Saya memohon kalau 11 Januari Kita mulai tatap muka, mudah-mudahan apa yang menjadi rujukan yang pasti kepentingan anak yang harus diutamakan,” kata Amsohi.
ADVERTISEMENT
Ia juga berharap dalam pembelajaran tatap muka nanti pihaknya dan pihak-pihak yang bersangkutan diberikan kelancaran saat menjalankan prosesi pembelajaran tatap muka yang masih dalam pandemi covid-19.
ADVERTISEMENT
“Mudah-mudahan berjalan lancar, walau bagaimanapun pembelajaran merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pendidikan,” jelasnya.
Selain itu, ia meneruskan, segala bentuk persiapan pembelajaran tatap muka sudah dipersiapkan oleh Dinas Pendidikan, sehingga pihaknya mempercayakan kepada dinas terkait dalam rangka menggelar pembelajaran tatap muka dan mengantisipasi terpaparnya virus covid-19 baik tenaga pendidik ataupun murid-murid sekolah nantinya.
“Itu nanti secara konsepsi Disdik juga membuat bentuk teknis persiapan tatap muka,” pungkasnya. (Egi)