BOGORDAILY – Ada empat pemain muda PSS Sleman yang dipanggil masuk seleksi Timnas Indonesia U-16. Hal itu jadi kebanggaan tersendiri buat akademi PSS.
Diketahui, Timnas U-16 yang ditangani Bima Sakti akan menggelar training center (TC) di Yogyakarta, 6-23 Desember 2020. Total 26 pemain pun sudah dipanggil.
Dari para pemain tersebut, PSS Sleman memiliki empat pemain. Raka Octa Bernanda, Jovan Adestya, Fidelis Davin Dhaniswara, dam Farhan Arif Musthofa. Ada yang sudah pernah dipanggil ke timnas, ada pula yang baru masuk seleksi di Timnas Indonesia U-16 ini.
“Raka adalah salah satu pemain yang sudah sering dipanggil untuk Timnas. Davin juga pernah. Ada dua nama baru pemanggilan dari tim kita yang dipanggil ke Timnas yaitu Farhan dan Jovan,” kata Kepala Development Center PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Guntur Cahyo Utomo kepada wartawan, Minggu (6/12/2020).
Guntur mengungkapkan, PSS Sleman sangat senang dengan dipanggilnya para pemain muda dari akademi. Hal itu disebutnya sebagai cerminan dari kerja keras di Development Center, yang sudah mendapat apresiasi dari Timnas.
“Meskipun tajuknya masih ‘seleksi’ tapi paling tidak kita mendapat kesempatan bisa menunjukkan kemampuan terbaik mereka di level nasional. Buat saya ini adalah sebuah apresiasi dan mungkin bisa dibilang sebagai sebuah hasil kerja dari Development Center semuanya,” ucapnya.
Pemanggilan ini, kata Guntur, juga merupakan sebuah motivasi bagi para pemain muda binaan PSS Sleman. Total, sudah ada 6 pemain dari akademi muda Super Elang Jawa yang dipanggil untuk seleksi Timnas.
“Saya pikir jumlah yang cukup banyak dan bagaimana pengalaman mereka rasakan di level sepakbola yang paling tinggi itu yang patut di highlight,” paparnya.
Ia pun tidak ambil pusing apakah para pemain muda PSS Sleman itu nantinya lolos seleksi timnas atau tidak. Baginya, paling tidak pemain mendapatkan pengalaman yang sangat berharga di level yang lebih tinggi.
“Terlepas mereka ini nanti tetap di Timnas U-16 atau tidak, ini menjadi motivasi bagi mereka untuk bekerja lebih baik lagi,” ungkapnya.
“Dan untuk pemain yang belum (dipanggil), saya pikir memang kita sudah mulai membuktikan ke mereka kita membuka jalan untuk mereka sepak bola yang jauh lebih kompetitif di masa mendatang,” pungkas eks asisten pelatih timnas U-19 Indonesia ini.