Friday, 19 April 2024
HomeBeritaTag PDIP Menyoal OTT Nurdin Abdullah Belum Surut di Twitter, Ini Kata...

Tag PDIP Menyoal OTT Nurdin Abdullah Belum Surut di Twitter, Ini Kata Said Didu

Bogordaily.net Gandrungnya tag di media sosial Twitter menyusul Operasi Tangkap Tangan (OTT), atas dugaan korupsi proyek infrastruktur Gubernur Sulawesi belum surut.

Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu ikut menyinggung dengan menyebut memang pada saat tertangkap telah menjadi kader partai berlambang banteng tersebut.

Meskipun, sebelumnya merupakan kader dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

“Dulu waktu Bupati sbg PKS, saat maju Gubernur sbg ,” katanya di akun @msaid_didu.

Atas cuitan Said Didu itu, warganet lainnya pun ikut berkomentar tentang perjalanan politik .

Nurdin dianggap memiliki prestasi sebelum masuk menjadi kader .

“Pas pilgub diusung juga oleh pks & pan pak, tapi makin kesini makin jd merah,” tulis akun @VostokMerah.

Tak cukup komentarnya itu, akun VastokMerah pun juga mengomentari perubahan wadah politik Nurdin Abdullah.

“Pertama kali maju calon perseorangan, tapi KTPyang ngumpulin orang PKS. Alhamdulillah saat itu bagus. Pas nyagub, dia gak ngelirik PKS malah ke ,” tambahnya.

Selain akun tersebut, ada pula yang lainnya merasa baru mengetahui loncatan politik Nurdin Abdullah hingga akhirnya ditangkap atas dugaan korupsi.

“Oh jadi dulu asal muasal dari pks ya trus ke ,” tulis akun @SiusGoesThrough.

“Mungkin pas gabung pedeipeh di minta upeti sama emak banteng,jadi dia grasak grusuk cari lahan buat di korupsi,” tulis @maykatjoenk.

Sebagai informasi, Nurdin Abdullah ditangkap dalam OTT Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat, 26 Februari 2021 malam.

Lalu, pada Sabtu, 28 Februari 2021 pukul 9.48 WIB telah dibawa KPK ke gedung lembaga antirasuah itu.

Kepada awak media, Nurdin mengaku bahwa justru penangkapan dirinya berlangsung saat terlelap tidur.

“Saya lagi tidur,” ucap Nurdin kepada wartawan.

Kabar penangkapan Nurdin pun memancing berbagai komentar yang menyayangkan citra baiknya di masyarakat.

Banyak warganet pun mulai mengingat kabar yang bergulir tentang Nurdin. Ia dianggap tokoh perubahan yang antikorupsi.

Kini, akun-akun media sosial bebas tak terbendung lagi membahas penangkapan dirinya.

Teemasuk akun tokoh politik, maupun tokoh pemerintahan seperti Said Didu.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here