Monday, 29 April 2024
HomeBeritaGaduh, Tim Bulutangkis Indonesia Dipaksa Mundur dari All England, Warganet Tuntut Keadlian

Gaduh, Tim Bulutangkis Indonesia Dipaksa Mundur dari All England, Warganet Tuntut Keadlian

Bogordaily.net – Setelah kabar bahwa tim bulutangkis yang berlaga di dipaksa mundur setelah dikonfirmasi mereka satu penerbangan dengan penumpang pesawat yang positif Covid – 19. Warganet lokal maupun luar negeri di Twitter ramai mengatakan bahwa hal ini tidak adil.

Kabar tersebut diunggah oleh Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) di akun Twitter resminya @bwfmedia pada 18 Maret 2021 Pagi, pukul 06:52.

“Semua orang , pemain telah ditarik dari @YonexAllEngland. Seseorang yang bepergian dengan penerbangan dalam pesawatnya dinyatakan positif #COVID19 , dengan semua personel mengisolasi diri selama 10 hari,” tulis BWF.

Hal ini lantas menjadi sorotan pecinta bulutangkis nasional maupun internasional, unggahan BWF tersebut mendapatkan 1,4 ribu komentar dari warganet.

Tak hanya warganet , namun warganet internasional pun ramai mengomentari bahwa hal ini tidak adil untuk Pemain .

“saya harap @KBRILondon, bisa memperbaikinya. ini sangat tidak adil bagi . Bagaimana dengan pemain dan ofisial dari DEN, THA, dan IND yang dites positif tetapi kemudian dites negatif sebelumnya? Bukankah semua Pemain juga diuji ulang? mereka juga mendapat vaksin.@bwfmedia harus bertanggung jawab!,” tulis akun @alibolong.

“Bagaimana dengan pejabat Denmark, Thailand dan India yang sebelumnya dites positif? Mengapa mereka tidak mendapatkan perlakuan yang sama seperti orang ? Bahkan WS dari Turki yang satu penerbangan dengan Tim tetap berhak bermain,” tulis akun @anantosan.

“Ini terasa tidak adil. Seperti, di luar kendali bahwa beberapa orang menguji + pada penerbangan yang sama. Baik BWF dan seharusnya melakukan bubble system seperti turnamen Thailand atau mereka harus mempertimbangkan bahwa pemain dan ofisial dari Indonesia sudah dua kali divaksinasi,” tulis akun @4schoy.

“Keadilan untuk Pemain Indonesia, silahkan! Mengapa hanya pemain Indonesia yang diundi? Mereka yang pernah berinteraksi dengan pemain Indonesia juga harus ditarik, bukan?,” tulis akun @jongdaemint.

Banyak warganet yang tidak terima dan merasa bahwa keputusan ini tidak adil dikarenakan beberapa hari sebelumnya atlet Denmark, Thailand dan India dinyatakan positif covid-19.

Namun BWF meminta untuk tes swab ulang dan setelah keluar hasil nya tiba – tiba menjadi negatif.

Warganet pun geram karena pemain tersebut tidak di haruskan untuk karantina sedang kan pemain.

Dalam Instagram resmi Badminton Indonesia @INABadminton mengunggah foto pada Kamis, 18 Maret 2021 dengan keterangan bahwa mereka dipaksa mundur namun tidak diberi tahukan identitas dan jumlah penumpang yang positif covid-19.

“Saat penerbangan dari Istanbul ke Birmingham pada Sabtu 13 Maret 2021 lalu, terdapat penumpang yang terkena Covid-19. Namun, kami pun tidak diberi tahu siapa, berapa orang, dan dari mana asal orang yang positif tersebut,” tulis Badminton Indonesia @INABadminton.

Sesuai dengan peraturan dari pemerintah Inggris bahwa jika berada pada satu pesawat yang sama dengan orang yang positif Covid-19, maka diharuskan menjalani isolasi selama 10 hari.

“Tim Indonesia dipaksa mundur dan melakukan isolasi sampai tanggal 23 Maret 2021 di Crowne Plaza Birmingham City Centre, terhitung 10 hari sejak kedatangan tim ke Birmingham pada Sabtu 13 Maret 2021 lalu,” tulis Badminton Indonesia.

Namun staf memastikan bahwa seluruh pemain dalam keadaan baik – baik saja
“Namun dapat dipastikan, keadaan seluruh tim Indonesia yang berada di Birmingham saat ini dalam keadaan sehat dan baik-baik saja,” ucap Badminton Indonesia.

Pemain dan staf merasa sakit dan kecewa karena hal ini.
“Hal ini merupakan kejadian luar biasa menyakitkan dan mengecewakan bagi kami semua,” ucap Badminton Indonesia. ***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here