Bogordaily.net – Ditengah pandemi Covid-19 yang belum mereda, Babinmas Desa Bojonggede tidak mau lengah terhadap ancaman radikalisme.
Selaku aparat keamanan anggota Babinsa Desa Bojonggede Ipda Sodikin, menyambangi sejumlah tokoh agama dan masyarakat untuk memberikan pemahaman dan pencegahan radikalisme di wilayah Desa Bojonggede.
Ipda Sodikin mengatakan, selain terus melakukan sosialisasi pencegahan Covid-19 dengan cara mematuhi protokol kesehatan serta mengajak vaksinasi. Jajarannya juga menambangi sejumlah tokoh agama dan masyarakat di Desa Bojonggede.
Dikesempatan itu, ia mengimbau sejumlah tokoh agama dan masyarakat supaya memberikan pemahaman kepada generasi muda seupaya tidak terjerumus pada faham radikalisme.
“Himbauan soal radikalisme dilakukan ditengah pandemi yang masih belum mereda jangan sampai generasi muda malah terjerumus pada faham radikalisme disaat negara sedang berjibaku melawan covid 19,”kata Ipda Sodikin, Kamis 22 Juli 2021.
Sodikin meminta para tokoh agama dan masyarakat mengajak masyarakat khususnya generasi muda supaya lebish selektif dalam memilih guru ketika menuntut ilmu agama.
Menurutnya, saat ini di sosial media, masih berseliweran doktrin atau ajakan yang mengarah ke fahan rasikalisme. Tentu saja, kata Sodikin, seluruh masyarakat harus menolak faham radikalisme yang mengancam keutuhan NKRI.
“Itu harus diantisipasi secara bersama-sama utamanya melalui peran tokoh agama yang ada dilingkungan sekitar,”katanya.
Sementara Tokoh Agama Desa Bojonggede Ustadz Munawar pemilik Majlis Taklim Al Munawar di Kampung Curug RT 01 RW 12, Desa Bojonggede mengingatkan masyarakat khususnya di Desa Bojonggede, supaya tidak terjebak dalam perangkap faham radikalisme yang mengatas namakan agama.
“Mudahan mudahan kami selaku tokoh agama di Desa Bojonggede, dapat memberikan pendidikan agama yang benar. Untuk generasi muda jangan sampai salah memilih guru. Cintakepada negara NKRI, merupakan harga mati,” pungkasnya.***