Wednesday, 24 April 2024
HomeBeritaDampak Wafatnya Ulama Terhadap Umat dan Ilmu

Dampak Wafatnya Ulama Terhadap Umat dan Ilmu

Bogordaily.net – Rentetan berita wafatnya para tak kunjung usai. Pada masa pandemi ini, mereka seperti ‘berlomba' menghadap Illahi.

Sederet nama besar diantaranya, seperti KH Abdul Rasyid Abdullah Syafii, Prof Baedhowi, KH Mohammad Siddik, KH M Lutfi Fathullah dan terakhir adalah Prof Huzaemah Tanggo, meninggal dalam waktu berdekatan.

Ketua Majelis Tabligh PP Muhammadiyah, Syamsul Hidayat, menjelaskan sejatinya kematian didatangkan Allah SWT sebagai sebuah nasihat yang terbaik bagi umat manusia.

Kematian juga merupakan ujian yang didatangkan agar menjadi pertanda dan juga pengingat.

“Kita diingatkan bahwa kita harus menjaga diri sendiri dan menjaga keselamatan orang lain. Tak lupa, pendidikan juga sangat penting untuk mengingat jasa-jasa ,” kata Syamsul, Rabu (28 Juli 2021).

Dia menambahkan, berpulangnya jika diselisik berdasarkan hadis Nabi adalah sebuah ujian dan pertanda dari Allah SWT.

Sejatinya Allah SWT mencabut ilmu, khususnya ilmu agama, yang menjadi pedoman umat manusia di muka bumi.

Menurut dia, ilmu agama merupakan pelajaran dan pedoman untuk dijalankan. Karena itu, harus dijaga agar fungsi penyelenggaraan pendidikan agama bisa berkembang dan meregenerasi kalangan sesudahnya.

Menurut dia, wafatnya merupakan pertanda bahwa Allah mencabut ilmu-Nya dari muka bumi.

Bukan berarti Allah mencabut ilmu dengan telanjang mata, tapi mencabut orang-orang yang berilmu terlebih dahulu.

Syamsul pun khawatir hanya tersisa orang-orang yang tidak berilmu yang berpo tensi menyesatkan orang lain.

Untuk itu, dia menjelaskan, wafatnya para perlu dimaknai sebagai ajang untuk merekatkan kembali niat dalam pendidikan.

Menurut dia, untuk menyiapkan pendidikan terbaik bagi generasi penerus merupakan ikhtiar dalam menghidupkan jasa-jasa yang sudah berpulang agar ilmu dan cahaya Allah tetap menerangi bumi.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here