Wednesday, 1 May 2024
HomeNasionalLama Absen di TikTok, Abdul Kampung Inggris Meninggal Dunia

Lama Absen di TikTok, Abdul Kampung Inggris Meninggal Dunia

Bogordaily.net – Kabar duka datang dari pengajar bahasa Inggris yang juga dikenal sebagai TikTokers. Abdul Besid atau Abdulism Kampung Inggris, dikabarkan meninggal dunia. Abdul menghembuskan nafas terakhirnya hari ini setelah terpapar virus COVID-19. Pria yang pernah viral karena teori bahasa Inggrisnya itu sebelumnya sempat mengaku sedang istirahat dari .

Lama tak terdengar kabarnya diberitakan meninggal. Hal tersebut sudah dikonfirmasi di akun beberapa media sosial Abdul. Dalam Instagram dan -nya disampaikan bahwa pria tersebut sudah berpulang karena virus Corona. Hal yang sama juga diungkap oleh akun @kampunginggrism yang pernah bekerja sama dengannya. Banyak orang ikut berbelasungkawa atas meninggalnya guru bahasa Inggris tersebut.

Sebelum meninggal, pria yang dikenal dengan akun @abdulism_kampunginggris tersebut pernah mengungkap soal rehatnya dari media sosial. Minggu lalu ia menulis, “mau istirahat dulu 😊 ,dan mundur jadi ketua teachers 😊”. Pria tersebut juga sempat mengunggah video bertuliskan terima kasih kepada dan para netizen. Sebelum sakit, Abdul pernah mengungkap alasannya jarang mengunggah konten karena masalah teknis sehingga ingin fokus di Instagram.

Profil
Abdul dikenal sebagai pengajar bahasa Inggris yang sering menjawab pertanyaan netizen mengenai kosa kata atau tata bahasa. Pria yang berdomisili di Pare, Kediri tersebut dikatakan mempelajari kemampuannya secara otodidak. Ia pun sering membagikan ilmu melalui grup Whatsapp dan mendirikan les bahasa Inggris.

Dalam keterangan Instagramnya, mengaku sebagai pakar dalam aksen Amerika dan Inggris. Ia memiliki tempat kursus bernama Abdul and The Theory Course yang dibuka secara online dan offline. Mereka yang tertarik untuk belajar bersama pria kelahiran Probolinggo tersebut bisa mendaftar melalui DM.

Pernah Viral
sebelumnya pernah viral karena salah satu video tutorial bahasa Inggrisnya. Saat menjelaskan kepada netizen, pria tersebut menyebutkan jika tidak ada orang ‘native' yang berbicara ‘I'm drinking a cup of coffee'. Hal itu menjadi masalah karena banyak orang menganggapnya tidak benar dan kurang sopan dalam penjelasannya. Beberapa pakar dan orang yang mahir berbahasa Inggris pun menentang teori dan cara penyampaiannya hingga jadi sebuah tren di .***

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here