Sunday, 19 May 2024
HomeBeritaTiba-Tiba Menangis dan Tertawa, Mungkin Gangguan Sistem Saraf

Tiba-Tiba Menangis dan Tertawa, Mungkin Gangguan Sistem Saraf

Bogordaily.net – Joker seringkali tiba-tiba bahkan terhadap suatu hal yang sama sekali tidak lucu. Ia memang tidak bisa mengontrol tawanya.

Dikutip dari WebMD, setidaknya ada 1 juta orang di Amerika Serikat yang tidak bisa mengendalikan tawa dan tangisannya.

Mereka bisa dan menangis secara tiba-tiba, tidak terkendali, dan seringkali pada waktu yang salah.

Respons ini bukan tanda suasana hati yang bahagia atau sedih, melainkan gangguan sistem saraf yang disebut Pseudobulbar Affect ().

Dikutip dari Detik, terdapat beberapa gejala pasien dengan , sebagai berikut :

1. Tiba-tiba menangis atau dan tidak bisa mengendalikannya.

2. Gejala tidak terkait dengan suasana hati. Dengan kata lain, mungkin merasa bahagia tetapi mulai menangis.

Biasanya tidak bisa berhenti atau merasa sedih tetapi malah tertawa.

3. Cemas atau malu di depan umum.

4. Ledakan frustrasi dan kemarahan

5. Ekspresi wajah yang tidak cocok dengan emosi.

Gejala hampir mirip dengan gejala depresi atau gangguan bipolar. Para ilmuwan percaya terjadi akibat kerusakan pada korteks prefrontal yaitu area otak yang membantu mengendalikan emosi.

Cidera pada otak atau penyakit yang memengaruhi otak juga bisa memicu . Sekitar setengah dari orang yang terserang stroke mengalaminya.

biasanya dapat dikendalikan lewat obat-obatan. Pada 2010, FDA menyetujui dextromethorphan atau quinidine sebagai terapi obat pertama untuk .***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here