Monday, 29 April 2024
HomeBeritaTagar Jokowi 404: Not Found Jadi Trending Twitter. Seperti Apa Sejarahnya?

Tagar Jokowi 404: Not Found Jadi Trending Twitter. Seperti Apa Sejarahnya?

Bogordaily.net , hal itu seiring munculnya mural ‘' di Tangerang.

Sebenarnya bagaimana sejarah 404? Ismail Fahmi menjelaskan ada misteri di topik itu.

Ismail Fahmi dikenal sebagai pakar media sosial pendiri Drone Emprit. Dia juga merupakan peraih gelar PhD dalam ilmu informasi (information science) Universitas Groningen.

Terlepas dari isu politik, 404 adalah angka yang sering muncul di layar komputer atau tampilan peramban (browser) bila pencarian gagal menemui hasil.
Lewat akun Twitter-nya, Ismail Fahmi menjelaskan sejarah di balik penggunaan angka 404 ini. Dia mengizinkan media untuk mengutip penjelasannya.

Berdasarkan sejarah yang umum diketahui, 404 tercipta di lantai 4 gedung CERN (Conseil Européen pour la Recherche Nucléaire/Dewan Eropa untuk Riset Nuklir), di Swiss. Di lantai 4 gedung CERN, ada ruangan bernama Room 404.

Di dalam Room 404, staf-staf ditugasi untuk mencari berkas-berkas. Hasil pencarian yang didapat staf akan dikirim lewat sistem informasi yang sudah sangat lazim digunakan saat ini, yakni world wide web (WWW). Adapun WWW sendiri ditemukan oleh Tim Berners-Lee pada 1990.

Saat itu, bila staf-staf di Room 404 tidak menemukan berkas yang dicari, mereka akan berkirim pesan lewat WWW dengan menyampaikan keterangan bertuliskan ‘Room 404: File not found'.

“Ketika WWW (world wide web) digunakan makin luas, tidak hanya di lingkungan simulasi gedung CERN, protokol WWW tetap menggunakan 404 sebagai kode eror ketika halaman yang dicari di sebuah situs web tidak ditemukan,” kata Ismail Fahmi lewat Twitter, Sabtu 14 Agustus 2021.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here