Tuesday, 8 April 2025
HomeBeritaTanggapan Kang Emil, Tentang Mural yang Banyak Dihapus

Tanggapan Kang Emil, Tentang Mural yang Banyak Dihapus

Bogordaily.net – Semakin banyaknya bernada kritik terhadap pemerintah yang Satpol PP membuat Gubernur Jawa Barat angkat bicara.

Menurut pria yang akrab itu, bernada kritis terhadap pemerintah tidak terlalu masalah.

Namun perlu ada kesepakatan mengenai batasan dan etika dalam menyampaikan kritik melalui karya seni.

Menurutnya, dialog antara pelaku seni dan pemerintah diperlukan untuk menentukan batas-batas tersebut.

“Memang terjadi perdebatan, apakah kritik ini boleh, tidak boleh. Saya kira media bisa menarasikan, mendiskusikan. Bagi saya ini bagian dari dialog, jangan-jangan karena kita jarang dialog. Diskusikanlah dan politik, undang semua seniman, sampai ketemu kesepaktannya di mana definisi kritik yang baik atau tidak,” ujarnya seperti dikutip dari Antara.

mencontohkan saat dirinya menjadi Wali Kota Bandung dia memfasilitasi para seniman untuk berekspresi.

“Tradisi seni kota ini saya mah sangat senang. Dulu saya zaman wali kota kan memberikan ruang-ruang. Tiangnya Pasupati diberi mural, di dinding Jalan Siliwangi dimural, tidak masalah,” ujarnya.

Baru-baru ini, mural bergambar wajah mirip Presiden Jokowi ditutup masker sempat terlihat di tembok luar jembatan layang Pasupati, Jalan Prabu Dimuntur, Kota Bandung.

Namun, beberapa waktu lalu mural tersebut oleh Satpol PP.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here