Friday, 22 November 2024
HomeNasionalGempa M 3 Guncang Brebes Akibatkan 23 Rumah Rusak

Gempa M 3 Guncang Brebes Akibatkan 23 Rumah Rusak

Bogordaily.net – Gempa bumi dengan magnitudo 3.0 mengguncang wilayah Kabupaten Brebes, akibatkan puluhan rumah rusak, Selasa (28 September 2021) pukul 08.40.

Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofika (BMKG), episenter gempa terletak di koordinat 7,17 LS dan 109,03 BT atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 9 km arah Timur Laut Bumiayu Brebes pada kedalaman 11 km.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Brebes Nushy Mansyur mengatakan gempa dirasakan ‎di wilayah Kecamatan Sirampog.

Gempa tersebut berakibat sedikitnya ada 23 rumah di wilayah tersebut rusak akibat gempa.

“Laporan sementara ada 23 rumah di Desa Dawuhan dan Desa Sidadi, Kecamatan Sirampog yang rusak akibat gempa, tapi ini masih diasesmen di lapangan,” kata Nushy seperti dikutip dari Suara, Selasa (28 September 2021).

Menurut Nushy, puluhan rumah tersebut mengalami kerusakan ringan dan sedang. Rata-rata kerusakan pada bagian tembok.

‎”Rata-rata tembok retak. Ada dua rumah yang kelihatan membahayakan, temboknya agak miring, itu kita anjurkan sementara untuk menginap di tetanggannya,” ucapnya.

Selain kerusakan pada rumah-rumah warga, gempa juga menimbulkan retakan pada tanah. Retakan tanah yang besar berada di daerah Igir Gowok, Kecamatan Sirampog.

“Di pucaknya ada rekahan tanah sepanjang 150 meter. Ini yang kita harus waspadai. karena itu tanahnya sudah berubah fungsi, tadinya hutan pinus sekarang menjadi ditanami sayuran,” ujar Nuhsy.

Menurut Nushy keberadaan rekahan tersebut diwaspadai karena rawan menyebabkan longsor jika turun hujan lebat‎. Terlebih di bawahnya terdapat permukiman warga.

“Rekahannya cuma 5 sentimeter, tapi kalau kena air hujan bisa makin lebar. Makanya tadi kita koordinasi dengan desa supaya menutupi rekahan itu,” ujarnya.

Menurut dia, ‎gempa bumi akibat sesar Brebes sudah beberapa kali terjadi. Namun magnitudonya tidak sampai 3.0 seperti yang terjadi pada Selasa pagi.

“Paling magnitudonya 2 atau 2 koma. Kebetulan juga, ini pusat gempanya agak dangkal, sekitar 5 km di bawah tanah jadi agak terasa,” katanya.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here