Bogordaily.net – Terduga korban kekerasan Nicholas Sean, Ayu Thalia, angkat bicara mengenai kasusnya.
Ayu Thalia juga menanggapi tuduhan panjat sosial (pansos) oleh masyarakat terhadap Nicholas Sean, putra Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Ayu Thalia membantah bahwa dirinya pansos terhadap Nicholas Sean lantaran ia sendiri sudah memiliki pekerjaan tetap.
Informasi ini sebagaimana yang dilansir dari video yang diunggah pada 1 September 2021 di YouTube Hitz Infotainment.
Akibat kasus ini, Ayu Thalia mengaku pekerjaannya menjadi terganggu karena dirinya tidak merasa tenang.
“Buat apa saya pansos? Saya punya pekerjaan tetap, gara-gara hal ini saya satu dua minggu malah nggak bisa bekerja karena nggak tenang,” katanya.
Ayu Thalia mengungkapkan bahwa kantornya bahkan memintanya untuk rehat selama dua minggu dari pekerjaan.
Karenanya, Ayu Thalia menekankan dirinya tidak ada maksud untuk pansos, terlebih karena kasus ini pun telah mengganggu pekerjaannya.
“Disini saya hanya mau mencari keadilan untuk perempuan. Intinya dikerasin sama cowok,” terang perempuan berusia 25 tahun tersebut.
Menurutnya, tidak peduli bila seseorang itu anak dari tokoh ternama, tindak kekerasan tetap merupakan suatu kesalahan.
“Mau anak siapa ya nggak boleh gitu loh. Kekerasan nggak boleh,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, bahwa Ayu Thalia telah melaporkan Nicholas Sean ke Polsek Metro Penjaringan, Jakarta Utara.
Laporan tersebut diajukan dengan tudingan bahwa putra Ahok melakukan tindak kekerasan terhadap Ayu Thalia.
Menurut kuasa hukum Ayu Thalia, Rudi Kabunang, keduanya sempat bertengkar hebat dalam sebuah mobil.
Peristiwa kekerasan itu terjadi pada Jumat, 27 Agustus 2021, sekira pukul 23.00 WIB.
Nicholas Sean kemudian menarik Ayu Thalia keluar dari mobil hingga terjatuh dan mengalami luka-luka di kaki dan tangan.
Sementara itu terkait pekerjaannya, Ayu Thalia diduga merupakan seorang Sales Promotion Girl di showroom mobil mewah Prestige Image Motocars.
Rudi Kabunang menyebut bahwa terdapat sejumlah bukti dari tindak kekerasan oleh Nicholas Sean kepada Ayu Thalia tersebut.
“Tapi semua itu nanti akan dibuktikan di penyidikan, ya,” kata Rudi Kabunang.
“Apakah itu benar, apakah benar terlapor yang melakukan, nanti proses penyidikan yang akan membuktikan,” tandasnya.***