Friday, 10 May 2024
HomeKabupaten BogorTim PHP2D BEM UIKA Bogor Laksanakan Penyuluhan Sanitasi di Desa Wangun Jaya

Tim PHP2D BEM UIKA Bogor Laksanakan Penyuluhan Sanitasi di Desa Wangun Jaya

Bogordaily.net – Melalui rekaman video dosen Fakultas Ilmu Kesehatan , memberikan penyuluhan tentang air bersih dan sanitasi sehat kepada masyarakat , Kamis 9 September 2021.

Masyarakat yang hadir menyimak dengan seksama penjelasan penjelasan melalui video yang disampaikan Andi Asnifatima yang juga Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) PHP2D serta dosen Politeknik Kesehatan Muhammadiyah Makkasar, Yunicho, SKM., M. Kes. Pada penyuluhan kali ini membahas tentang air bersih dan sanitasi sehat.

Kegiatan tersebut merupakan Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) BEM UIKA Bogor yang dibiaya dari dana hibah Bina Desa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud).

Kegiatan bertujuan mengembangkan soft skills mahasiswa dan menerapkan kebijakan Merdeka Belajar.

Kampus Merdeka dengan menumbuhkan rasa peduli mahasiswa untuk berkontribusi dalam masyarakat desa.

Sebelumnya dilaksanakan deklarasi komunitas Pemuda di , pada hari Rabu, 8 september 2021 berupa kegiatan penyuluhan dan pemicuan STBM yang bekerjasama dengan Puskesmas Sadeng Pasar.

“Air punya peranan penting dalam pernularan berbagai macam penyakit. Hal ini karena dapat bertindak sebagai tempat berkembang biaknya mikroogranisme pathogen penyebab penyakit seperti bakteri, parasite dan virus. Oleh karena itu diperlukan perhatian khusus sebelum air dikonsumsi. Tidak semua air yang kelihatannya jernih itu aman dikonsumsi” terang ibu Andi Asni saat pemaparan materi air bersih.

Setelah pemberian materi warga diajak membuat peta desa untuk pemicuan STBM. Pembuatan peta desa ini bertujuan untuk melihat kondisi sanitasi rumah-rumah di desa.

Pada kesempatan itu bpetugsa Pusekesmas Sadeng Pasar Ade Irpan mengharapkan agar warga memiliki septic tank sendiri, untuk menampung kotoran/tinja.

“Bukan hanya sekedar kamar mandi, WC/Toilet saja” ucap Ade Irpan.

Setelah pembuatan peta desa, warga diajak turun langsung untuk menunjukan bagaimana keadaan sebenernya dari sanitasi di desa.

“Penyuluhan beribu-ribu kali tidak akan ada ujungnya kalau kita ga ada niat berubah. Kegiatan diharapkan bisa menghasilkan sesuatu karena langsung praktek.” Tambah Ade Irpan

Diharapkan dengan adanya penyuluhan dan pemicuan STBM ini warga akan sadar tentang perilaku sanitasi dan dapat menerapkan sanitasi sehat untuk mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here