Bogordaily.net – Ketua Majelis Taklim di daerah Gempol, Kelurahan Kunciran, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang ditembak oleh orang tak dikenal.
Peristiwa terjadi seusai korban menunaikan Shalat Mahgrib pada Sabtu (18 September 2021).
Berdasarkan informasi, penembakan terjadi pukul 18.30 WIB. Korban berinisial A (43) yang merupakan tokoh ulama setempat dan Ketua Majelis Taklim Jami’l Nurul Yaqin untuk pria.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan pihaknya melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan menemukan proyektil peluru di lokasi.
“Sepertinya pelurunya tembus, karena ditemukan satu butir proyektil di lokasi,” ujar Yusri, seperti dikutip dari detikcom, Senin (20 September 2021).
Yusri menjelaskan, awalnya saksi mendengar letusan senjata pada Sabtu (18 September 2021), sekitar pukul 18.30 WIB. Saksi kemudian melihat A tergeletak dengan kondisi tertembak.
A selanjutnya dibawa ke rumah sakit. Korban A meninggal dunia dengan kondisi luka tembak.
Warga sekitar mengenal korban sebagai seorang ustadz. Korban juga membuka pengobatan alternatif di rumahnya.
“Memang dia adalah ketua majelis taklim di kompleksnya. Tetapi dia juga bekerja 20 tahun sebagai ahli pengobatan alternatif,” ujar Yusri.
Lokasi penembakan berada di sebuah gang sempit berukuran kurang lebih dua meter.
Terlihat di pintu rumah korban ada bekas tembakan peluru yang kini dilapisi dengan lakban.***