Bogordaily.net – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Perindo Ahmad Rofiq menegaskan anggota dewan dari Perindo yang tak sejalan dengan visi misi partai bakal dipecat.
Hal tersebut menjadi konsekuensi karena anggota dewan adalah etalase partai.
“Harus sejalan kalau tidak sejalan dipecat, karena itu konsekuensi. Anggota dewan itu etalase sebuah partai, jika sikapnya tidak mencerminkan cita-cita partai maka dianggap menyimpang, maka layak diberikan teguran keras,” ujar Sekjen Perindro dalam Talkshow Partai Perindo di Radio MNC Trijaya, Rabu (13 Oktober 2021).
“Makanya, kita lakukan monitoring, sehingga tidak mbalelo. Itu ada anggota dewan kita pecat karena tidak sejalan. Kita pecat di tempat, galak Partai Perindo itu dalam ketertiban disiplin itu dalam mencapai cita-cita itu,” paparnya.
Rofiq mengungkapkan mengenai kiprah anggota dewan dari Perindo. Menurutnya, mereka bagian dari ujung tombak partai, namanya partai politik hasil dari kerja politik dari para dewan.
Apalagi, Perindo termasuk partai politik yang memperoleh kursi terbanyak dari partai politik yang tidak lolos parlementary threshold.
Anggota dewan, sambung Rofiq, harus mampu menuangkan gagasan menjadi nyata dalam rangka membangun keberpihakan kepada masyarakat kecil.
Kemudian, mengacu juga kepada tema besar partai Perindo yakni Indonesia Sejahtera.
“Itu adalah fokus Perindo, sehingga semua energi Partai Perindo dan semua anggota dewan harus mengarah kepada kebijakan yang dihasilkan menjadi perundang-undangan di daerahnya,” katanya.
Rofiq menambahkan bahwa Perindo mendukung sebanyak 160 calon bupati, banyak sekali yang jadi.
Namun, karena calon itu bukan kader Perindo, maka langsung disampaikan agar cita-cita besar Partai Perindo disinkronkan.
Untuk menjadi sebuah kebijakan dalam pelaksanaan pembangunan di daerah.
“Misal memberikan kemudahan kepada masyarakat kecil untuk berusaha, meningkatkan taraf hidup masyarakat hidup, lapangan pekerjaan bisa terbuka lebih luas,” pungkasnya.***