Bogordaily.net–Sebanyak 39 orang dilaporkan hilang saat sebuah kapal terbalik di lepas pantai Florida. Kapal tersebut diduga merupakan bagian dari penyelundupan manusia. Penjaga Pantai Amerika Serikat (AS) atau The US Coast Guard pun segera melakuan pencarian.
Seperti dikutip Detik.com yang melansir AFP, Rabu, 26 Januari 2022, penjaga pantai di Miami mengatakan telah menerima laporan dari seseorang yang menyelamatkan seorang pria. Korban tersebut selamat berpegangan pada kapal terbalik sekitar 45 mil sebelah timur Fort Pierce Inlet.
Korban selamat mengatakan kapal telah meninggalkan Bimini di Bahama pada Sabtu, 22 Januari 2022 malam tetapi menghadapi cuaca buruk dan terbalik.
“Menurut korban selamat, tidak ada yang memakai jaket pelampung,” kata pernyataan itu.
“Kru aset udara dan permukaan Coast Guard secara aktif mencari orang-orang di dalam air. Ini adalah usaha penyelundupan manusia yang dicurigai,” kata pernyataan itu, yang di-posting di Twitter.
Sementara itu penyelundup manusia diketahui menggunakan Bahama, pulau yang terletak di dekat pantai Florida, sebagai titik awal untuk membawa orang ke Amerika Serikat.
Bimini, distrik paling barat Bahama dan titik terdekatnya ke daratan, berjarak sekitar 130 mil atau 217 kilometer dari Fort Pierce Inlet.***