Saturday, 27 April 2024
HomeBeritaProf Quraish Shihab Tanggapi Soal Pria Tendang Sesajen di Gunung Semeru

Prof Quraish Shihab Tanggapi Soal Pria Tendang Sesajen di Gunung Semeru

Bogordaily.net – Beberapa waktu lalu sebuah video seorang pria yang menendang dan membuang sesajen di lokasi erupsi . Sontak hal ini membuat geram banyak pihak, dan pria tersebut diketahui bernama Hadfana Firdaus. Ia juga sudah ditangkap polisi pada Kamis 13 Januari 2022.

Menanggapi hal itu, angkat suara memberikan tanggapan melalui Instagram resmi anaknya yaknia @najwashihab. Menurut Prof Quraish Shihab, apa yang dianggap baik oleh masyarakat tertentu, kita tidak boleh mengganggu dan hal tersebut sudah tertuang di ayat Al-An'am.

“Jangan memaki sembahan-sembahan orang-orang yang menyembah selain Allah, memaki saja tidak boleh apalagi menendang,” jelas Prof Quraish Shihab, dikutip Kabar Besuki dari laman Instagram Najwa Shihab.

Prof Quraish Shihab juga mengatakan bahwa menghormati bukan berarti setuju sebab hal tersebut merupakan kebiasaan yang sudah menjadi ada serta kepercayaan.

“Menghormati bukan berarti kita setuju. Itu adatnya, itu kebiasaannya, itu kepercayaannya,” tegas Prof Quraish Shihab.

Sebagai informasi, video berdurasi sekitar 30 detik terjadi pada Jumat 7 Januari 2022 di media sosial. Peristiwa itu terjadi di tepi sungai aliran lahar dingin , Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang.

Dalam video itu memperlihatkan seorang pria dengan mengenakan tutup kepala hitam dan rompi hitam mendekat ke sebuah sesajen yang diletakkan di atas tanah.

Kemudian ia membuang sesajen di depannya, bahkan ada yang ditendang oleh pria tersebut.

Kepala Bidang Humas Polda DIY Kombes Pol. Yuliyanto mengatakan bahwa penangkapan seseorang yang dilaporkan ke Polda Jatim karena membuang sesajen di wilayah sekitar pukul 23.00 WIB.

“Yang bersangkutan diamankan di jalan pada area Kecamatan Banguntapan,” kata Yuliyanto dikutip dari PMJNEWS.

Saat dilakukan penangkapan yang di-backup tim Polda DIY dan dipimpin Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi tidak ada perlawanan dari pelaku.

Bersama dengan personel Polda JawaTimur, polisi kemudian membawa FH ke Polsek Banguntapan untuk diinterogasi awal.

“Setelah diinterogasi awal di Polsek Banguntapan, pria tersebut dibawa ke Polda Jatim dalam kondisi aman,” tutur Yuliyanto.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here