Friday, 26 April 2024
HomeKabupaten Bogor3 Tahun Menanti, Jemaah Haji Kabupaten Bogor Berharap Berangkat Tahun Ini

3 Tahun Menanti, Jemaah Haji Kabupaten Bogor Berharap Berangkat Tahun Ini

Bogordaily.net – Tahun ini adalah tahun ke-3 penantian pemberangkatan setelah 2 tahun sebelumya terjadi pembatalan (2020  2021). Harapan Kabupaten Bogor akan terlaksananya di tahun 2022 ini masih sangatlah besar.

Walaupun terdapat perubahan yang signifikan dalam penyelenggaraan terutama dalam bidang teknologi informasi dan digitalisasi baik dari segi pelayanan, pembinaan dan perlindungan bahkan pada saat pelaksanaan ibadahnya, menjadi tantangan yang harus dihadapi dan mampu dijalankan sesuai dengan prosedur yang berlaku.

“Berkaitan dengan dinamika penyelenggaraan di tahun 2022, masih berlaku skema perencanaan dari Pemerintah dalam rangka persiapan di era new normal. Skema yang dimaksud dalam hal persiapan menjelang rencana pemberangkatan, pelaksanaan dan pemulangan 2022 yang terkait peraturan dan kebijakan baik dari perspektif Kementerian Agama, Kementerian Kesehatan maupun dari Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH),” kata Sekretaris DPP FK KBIHU sekaligus juga ketua , Desi Hasbiyah kepada wartawan. Selasa 8 Februari 2022.

Dalam acara webinar nasional yang berjudul “Webinar Nasional Harapan Dan Tantangan Haji Di Era New Normal”  yang diadakan oleh DPP FK KBIHU beberapa waktu lalu, Direktur Jenderal Penyelenggara Haji Dan Umrah, Prof. Hilman Latief, menyatakan bahwa strategi dan upaya kuat akan tetap dilakukan pemerintah jika  penyelenggaraan 2022 dapat dilaksanakan dalam era new normal.

Dengan menerapkan sistem digitalisasi oleh pemerintah RI maupun pemerintah Arab Saudi tentu ada penyesuaian regulasi dan kebijakan sebagai upaya mitigasi dari pemerintah dalam penyelenggaraan ibadah haji terkait pelayanan, pembinaan dan perlindungan bagi .

“Keputusan untuk pemberangkatan haji 2022 masih menunggu Talimatul Hajj dari pemerintah Saudi Arabia. Begitupun dengan MoU dari pihak pemerintah Saudi Arabia, sampai saat ini belum dilakukan dengan negara manapun termasuk Indonesia,” kata Prof Hilman.

Dia juga memastikan, haji pada tahun 2022 ini akan berbeda dengan pelaksanaan ibadah haji pada tahun sebelumnya, baik itu terkait dengan regulasi, kuota atau sistem yang pastinya mengalami dinamika.

(Ruslan)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here