Bogordaily.net – Tidak hanya wisata, Toraja juga memiliki kuliner tradisional yang unik dan tentunya maknyus. Namanya Pa’piong Manuk, makanan ini biasanya disajikan dalam acara-acara besar seperti pernikahan.
Pa’piong merupakan masakan asli di daerah Toraja yang terdiri dari bahan-bahan, seperti daging babi, daun miana, batang pohon pisang, dan rempah-rempah khas Toraja.
Pa’piong juga memiliki banyak manfaat yang luar biasa bagi tubuh manusia, diantaranya dapat menyembuhkan ambeien, luka, obat batuk hingga mencegah radikal bebas.
Maka dari itu, pa’piong juga sering dijadikan sebagai sajian masakan untuk acara besar, seperti upacara kematian, hingga acara syukuran perkawinan
Pa’piong Manuk adalah makanan yang disajikan dalam potongan bambu yang sudah diisi dengan bahan-bahannya lalu dibakar sampai bambu agak kecoklatan.
Pa’Piong Manuk bisa dijumpai dalam gelaran Rambu Tuka’ (pernikahan) masyarat Toraja, dan juga biasa disajikan untuk tamu yang datang berkunjung atau bersilaturahmi.
Makanan ini tidak dijumpai dalam Rambu Solo’ (pesta orang mati). Manuk atau dalam bahasa Indonesia adalah ayam karena dalam adat Toraja Manuk tidak diperkenankan untuk acara orang mati karena Manuk hanya untuk Rambu Tuka’.
Bahan yang digunakan dalam membuat Pa’piong ini cukup sederhana hanya membutuhkan bambu, serai, daun bulunangko (mayana), atau biasa juga menggunakan burak punti (batang pisang muda), ayam, dan penyedap rasa.
Jadi teman-teman yang pergi melancong ke Toraja wajib mencicipi kuliner sedap nan unik ini.***