Friday, 17 May 2024
HomeHiburanKasus Kematian Tangmo Nida Akan Ditutup, Saksi Tiba-Tiba Ungkap Temuan Baru

Kasus Kematian Tangmo Nida Akan Ditutup, Saksi Tiba-Tiba Ungkap Temuan Baru

Bogordaily.net–Di tengah rencana penutupan kasus kematian artis Thailand, , yang awalnya dilakukan hari ini, Jumat, 11 Maret 2022 tiba-tiba ada seseorang yang memberikan kesaksian baru.

Ekkapun “Tide” Bunluerit teman dari menemukan ada gigi yang patah di mayar artis 37 tahun itu. Lainnya, ada memar di wajah seperti adanya kekerasan dengan benda tumpul.

“Mata kanannya bengkak dan memar,” kata Ekkapun dalam laporan Coconuts dilansir Suara.com, Jumat, 11 Maret 2022.

Ekkapun menjadi sosok yang hadir saat mayat ditemukan akhir Februari lalu. Ia juga merupakan relawan dari yayasan penyelamat.

Polisi pun telah membantah menemukan adanya cedera seperti itu. Namun terkini, pihaknya telah mengirimkan kembali bukti forensik untuk pemeriksaan ulang.

Mengenai gigi yang patah, Ekkapun melihat saat penyidik mengambil sampel dari mulut si artis. Ia awalnya mengharapkan fakta itu terungkap dalam perincian kasus.

“Tapi sampai hari ini aku belum pernah melihat laporan itu. Makanya aku maju untuk bicara,” sambungnya.

Kepala Lembaga Forensik Kementerian Kehakiman Mayor Jenderal Supichai Limsiwawong mengatakan, pemeriksaan tambahan akan diperlukan. Sehingga sampel akan dikirim ke Rumah Sakit Siriraj.

Kesaksikan Ekkapun meningkatkan kecurigaan publik mengenai . Namun, pihak berwajib bersikukuh menganggap kasus ini sebagai kecelakaan.

Sementara itu, Danupat ‘Por' Lerttaweewit dan Paiboon ‘Robert' Trikanjananun, sosok yang juga berada di speedboat tempat Tangmo meninggal mendapat dakwaan. Mereka mengoperasikan kapal tanpa izin dan kelalaian yang fatal.

Pemakaman ada disiarkan langsung Gereja Liberty Bangkok hari ini mulai pukul 18.30 waktu setempat. Proses itu akan berakhir pada Minggu, 13 Maret 2022.

Diberitakan sebelumnya kematian artis asal Thailand menyedot perhatian dunia. Ia menjadi sorotan lantaran kematiannya yang dinilai misterius.

meninggal dunia pada 26 Februari 2022 atau di usia 37 tahun. Pemilik nama lain Nida Patcharaveerapong ini sempat hilang selama dua hari kemudian tubuhnya ditemukan mengambang di tengah Sungai Chao Phraya. Saat ini, kepolisian tengah menyelidiki kasus tersebut.

dilaporkan naik speedboat dalam perjalanan dari Jembatan Krung Thon ke Jembatan Rama VII di Nonthaburi bersama lima rekannya, termasuk manajernya, pemilik speedboat, dan tiga temannya.

Jenazah ditemukan oleh tim penyelamat di Sungai Chao Phraya Bangkok pada Sabtu, 26 Februari 2022. Tubuhnya yang sudah tak bernyawa baru ditemukan setelah pencarian selama 38 jam.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here