Sunday, 19 May 2024
HomeBeritaKenali Pentingnya Lakukan Skrining Kesehatan Sejak Usia 15 Tahun

Kenali Pentingnya Lakukan Skrining Kesehatan Sejak Usia 15 Tahun

Bogordaily.net merupakan upaya untuk menemukan sejak dini (PTM), termasuk gangguan ginjal yang sering berujung gagal ginjal. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menyarankan orang berusia 15 tahun mulai lakukan rutin.

Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian , Kemenkes RI dr. Elvieda Sariwati MEpid, menyarankan sejak usia 15 tahun mulai melakukan secara rutin.

“Deteksi dini mulai usia 15 tahun. Deteksi dini di masyarakat melalui kegiatan di Pos Binaan Terpadu (Posbindu). Kegiatan ini bertujuan untuk mendeteksi dini penyakit risiko dari penyakit ginjal kronik antara lain hipertensi, diabetes dan obesitas,” kata Elvieda dalam konferensi pers virtual, dikutip dari Indozone, Kamis 10 Maret 2022.

Skrining mencakup wawancara terkait faktor risiko pada diri sendiri dan keluarga, pengukuran berat badan, tinggi badan dan lingkar perut, untuk mengetahui indeks massa tubuh (IMT) dan ada tidaknya kencenderungan ke arah obesitas sentral, pemeriksaan gula darah dan tekanan darah.

Kemudian, akan ada identifikasi faktor risiko , pemberian edukasi serta tindak lanjut berupa rujukan pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) jika ditemukan indikasi faktor risiko.

Pemerintah melalui kementerian kesehatan saat ini melakukan transformasi kesehatan yang salah satu pilarnya meningkatkan layanan kesehatan primer dengan menitikberatkan pada upaya promotif dan preventif.

Populasi yang disasar ialah mereka yang sehat dan berisiko. Pada mereka yang sehat akan dilakukan upaya promosi kesehatan agar tetap sehat dan tidak masuk ke dalam kategori populasi berisiko.

Namun, pada populasi yang sudah berisiko dilakukan pencegahan primer melalui deteksi dini baik itu faktor risikonya maupun penyakitnya sehingga diharapkan penyakit dapat ditanggulangi.

Selain , dia juga menyarakan masyarakat melakukan pola hidup sehat agar tak terkena termasuk penyakit ginjal, diabetes, hipertensi dan obesitas, dengan melakukan diet dengan gizi seimbang untuk menurunkan risiko, melakukan aktivitas fisik dengan aman, menghindari merokok dan minuman beralkohol.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here