Bogordaily.net – Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo, menyampaikan total stok daging sapi lokal saat ini mencapai 234 ribu ton. Hingga lebaran mendatang, Syahrul menjelaskan bahwa persediaan tersebut melebihi kebutuhan daging sapi yang ada.
Ia menegaskan kepada masyarakat agar tidak khawatir akan ketersediaan daging. Dengan stok daging sapi lokal yang jumlahnyahingga ribuan ton, dipastikan akan aman hingga lebaran.
“Masyarakat tidak perlu mengkhawatirkan ketersediaan bahan pangan di bulan Ramadhan,” kata Syahrul dalam pernyataan resminya, Jumat, 11 Maret 2022.
Ia mengatakan, agenda jangka pendek telah dilakukan dan diselesaikan dengan baik. Namun, untuk menjawab masalah pangan di jangka menengah dan jangka panjang, pemerintah pasti mendorong produksi bahan baku lokal dengan program-program untuk membantu petani dan kelancaran distribusi bahan baku.
Mendekati bulan Ramadhan, pertanyaan mengenai masalah ketersediaan dan kenaikan harga bahan pangan mulai muncul di masyarakat. Pasalnya, bulan ramadhan yang jatuh di bulan April pada tahun ini biasa diikuti dengan kelangkaan dan naiknya harga kebutuhan dapur di pasar.
Syahrul pun kembali menegaskan, tidak ada yang perlu dikhawatirkan mengenai masalah kebutuhan pangan di bulan mendatang. Sebab, kedua masalah utama mengenai pangan telah diawasi dan diatasi agar stok pangan tidak langka dan melambung tinggi semasa Ramadan.
“Melihat masalah pangan itu ada dua sisi. Yang pertama kertersediaan. Yang paling penting, masalah ketersediaan bisa kita jalani dengan betul dan tentu dilakukan pengukuran-pengukuran dari ketersediaan yang ada karena negara ini, dari Sabang sampai Merauke, jumlah penduduk kita dari 273 juta lebih yang membutuhkan,” katanya.
Kementerian Pertanian telah melakukan validasi dan aktualisasi untuk memastikan ketersediaan pangan sepanjang bulan puasa nanti.
“Yang kedua, melihat pangan dari segi stabilisasi harga. Dan tentu saja kalau dia menjadi harga yang terkait dengan importasi, dia sangat terkait atau terkontaksi dengan harga-harga global atau harga internasional harian,” kata dia menambahkan.***