Bogordaily.net– Makedonia Utara menghentikan langkah Timnas Italia ke Piala Dunia 2022. Adalah Aleksandar Trajkovski sang pengubur mimpi Gli Azzurri. Gol tunggal pada laga Play-off Kualifikasi Piala Dunia 2022, Jumat, 25 Maret 2022 itu dicetak Trajkovski di menit-menit terakhir, tepatnya di masa injury time.
Gol tersebut menciptakan sejarah tersendiri bagi Makedonia Utara yang selangkah lagi akan tampil pertama kalinya di Piala Dunia yang akan berlangsung di Qatar tahun ini. Sedangkan Italia, secara beruntun gagal melaju ke putaran final Piala Dunia setelah tumbang dari Makedonia Utara. Dalam laga yang berlangsung di markas Palermo, Stadion Renzo Barbera dan di hadapan pendukungnya sendiri, Italia harus menyerah dengan skor 0-1 dari tamunya itu.
Kemenangan Makedonia Utara atas juara bertahan Euro 2020 ini membuat nama Aleksandar Trajkovski melambung. Lalu siapakah sosok Aleksandar Trajkovski? Berikut rangkuman profilnya dilansir dari Suara.com.
Aleksandar Trajkovski merupakan pesepak bola Makedonia Utara yang berposisi sebagai penyerang. Ia lahir pada 5 September 1992 atau 29 tahun silam di Skopje, Makedonia.
Pada awal kariernya, Trajkovski memulai karier di FK Cementarnica 55 yang merupakan klub lokal di tanah kelahirannya. Hingga akhirnya ia mendapat kesempatan trial di Chelsea pada awal 2010.
Selama trial di Chelsea, Trajkovski mampu tampil apik dan mencetak gol bagi The Blues di ajang Copa Amsterdam. Namun, gol itu tak cukup membuat klub asal London Barat ini tergerak untuk merekrutnya.
Trajkovski kembali ke Makedonia Utara. Ia meneruskan kariernya bersama FK Cementarnica dan kemudian direkrut oleh Inter Zapresic pada musim panas 2010.
Penampilan apik bersama Inter Zapresic ini membuat beberapa tim besar seperti Dinamo Zagreb dan Anderlecht ingin merekrutnya. Namun, Trajkovski memilih bergabung Zulte Waregem di musim 2011-2012.
Di Belgia, Trajkovski sendiri tak cukup berkembang. Ia hanya mampu mencetak delapan gol dari 65 laga saja bersama Zulte Waregem, termasuk saat dipinjamkan ke KV Mechelen.
Meski demikian, ia menarik minat Palermo yang kemudian merekrutnya pada musim panas 2015 dengan kontrak lima tahun.
Di Palermo torehan gol Trajkovski tak begitu fantastis. Selama empat musim membela tim asal Pulau Sisilia itu, ia hanya mencetak 20 gol.
Pada 2019, Trajkovski lantas bergabung Real Mallorca di Spanyol. Di klub tersebut, lagi-lagi Trajkovski tak berkembang dan hanya mencetak satu gol dari 28 laga.
Hal ini membuat Mallorca meminjamkannya ke klub Denmark, Aalborg BK pada 2021 dan melepasnya dengan status bebas transfer ke klub Arab Saudi, Al Fayha pada Januari 2022 lalu.
Dalam kariernya di level klub, Trajkovski bukanlah penyerang subur. Dilansir Transfermarkt, ia hanya mampu mencetak 42 gol dari total 292 penampilannya di level klub. Hal serupa juga berlaku di tim nasional Makedonia Utara. Dalam 71 penampilan, Trajkovski hanya mencetak 19 gol saja.
Kisah menarik dari sosok Trajkovski justru saat menghadapi Italia. Golnya yang mengubur mimpi Italia ke Piala Dunia itu dicetak di Stadion Renzo Barbera, yakni kandang Palermo yang tak lain bekas klubnya selama empat tahun berkarier.***