Tuesday, 7 May 2024
HomeBeritaUkraina Tembak Mati Jenderal Rusia, Ini Dia Sosoknya

Ukraina Tembak Mati Jenderal Rusia, Ini Dia Sosoknya

Bogordaily.net–Serangan militer yang dilancarkan rupanya menewaskan jenderal mereka. Mayor Jenderal Andrei Sukhovetsky menjadi komandan militer pertama yang tewas dalam invasi ke .

Kabar kematian Sukhovetsky diumumkan pihak militer pekan lalu. Sang jenderal disebut tewas dalam pertempuran pada akhir Februari. Pemerintah Rusia membenarkan kabar tersebut.

Dalam pernyataannya resminya sebagaimana dilansir CNN Indonesia, Sukhovetsky dikatakan tewas tertembak oleh penembak jitu pada Senin, 28 Februari saat melakukan operasi khusus di . Sukhovetsky tercatat lahir di sebuah kota yang bernama Novosibirsk, Rusia pada tahun 1974 silam. Meski demikian, tidak banyak informasi pribadi yang beredar mengingat dia adalah seorang petinggi militer tinggi di Rusia.

Pria berusia 47 tahun tersebut memulai karir militernya sebagai komandan peleton usai mengeyam pendidikan di Akademi Militer Rusia. Setelahnya, karir militer Sukhovetsky meningkat dan ia dipercaya menduduki sejumlah posisi kepemimpinan, termasuk kepala staf unit serangan udara pengawal.

Sukhovetsky juga pernah terlibat dalam aksi militer Rusia di Suriah. Kremlin kemudian menganugerahkan dua medali Orders of Courage atas tindakan Sukhovetsky dalam aksi milter tersebut. Selain itu, ia juga dilaporkan terlibat dalam operasi militer Rusia di Abkhazia dan Kaukasus Utara, serta berperan dalam ‘pencaplokan' Krimea.

Sukhovetsky bahkan kerap disebut sebagai sosok penerjun payung yang dihormati dan kerap terlibat langsung dalam misi di wilayah yang berbahaya.

Sebelum tewas di tangan , Sukhovetsky mengemban jabatan sebagai Komandan Jenderal Divisi Lintas Udara ke-7 Rusia. Menurut kantor berita milik negara Rusia TASS, Presiden Rusia Vladimir Putin juga menunjuk Sukhovetsky sebagai wakil komandan Angkatan Darat Gabungan ke-41 Distrik Militer Pusat pada tahun lalu.

Tak hanya itu, lainnya juga dikabarkan tewas di tangan pasukan . Mayor Jenderal Andrei Kolesnikov menjadi ketiga yang menjadi korban pertempuran.

Berdasarkan situs Kementerian Pertahanan Rusia, Kolesnikov merupakan komandan Distrik Militer Timur Rusia.

Melansir dari CNN, Sabtu, 12 Maret 2022 seorang pejabat pertahanan barat mengingatkan hanya tiga perwira staf umum Rusia yang terbunuh selama seluruh konflik Suriah. Ia memperkirakan Rusia akan mempertahankan total 20 jenderal di saat ini.***

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here